Tanda-Tanda Utama Penyakit Sipilis Pada Wanita

Penyakit sipilis sepertinya sudah tak asing ditelinga. Selain sipilis, penyakit ini dikenal dengan sebutan raja singa. Termasuk dalam penyakit menular seksual, ternyata penyakit raja singa ini tidak hanya menyerang pria, tetapi wanitapun rentan terinfeksi. Penyakit sipilis ini pun mempunyai tingkat keparahan dengan tanda yang berbeda-beda. Lantas, seperti apa tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita? Cek selengkapnya di bawah ini ya.

tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita

Apa penyebab sipilis (sifilis)?

Sebelum mencari tahu tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita, sebaiknya Anda juga mengenal penyebabnya.

Penyebab sifilis atau raja singa sendiri merupakan bakteri kelamin yakni Treponema Pallidum. Bakteri ini dapat menyebar melalui kontak seksual (vaginal, anal, dan oral) termasuk berciuman (deep kissing).

Bakteri sipilis pada wanita mampu menyerang kandung kemih, ovarium, serviks, bokong, mulut, tenggorokan, ataupun mata.

Bahkan, penyakit kelamin ini juga dapat menyebar dari ibu hamil pada janinnya dalam kandungan ataupun saat persalinan.

Sementara itu, sipilis pada ibu hamil bisa berisiko keguguran, premature hingga kehilangan nyawa dalam beberapa hari setelah kelahiran.

Apa saja tanda dan gejala sifilis pada wanita?

Perlu diketahui, sebenarnya penyakit kelamin seperti sifilis ini dapat disembuhkan, bila menjalani pengobatan sejak diketahui terinfeksi bakteri sifilis. Maka itu, sangat penting untuk menyadari tanda atau gejala sifilis pada wanita sejak dini agar dapat diberikan penanganan secepat mungkin.

Sipilis dikenal memiliki beberapa tahapan gejala atau tingkat keparahan dengan gejala yang berbeda. Tanda atau gejala antar tahapan juga mungkin muncul tumpang tindih satu sama lainnya atau bisa tidak selalu berurutan.

Ada beberapa kemungkinan Anda tidak menyadari gejala apapun selama bertahun-tahun. Untuk itu, berikut tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita sesuai tahapan.

Tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita di tahap pertama

Ditahap petama atau sifilis primer, tanda atau gejala sifilis pada wanita yakni kemunculan luka sariawan kemerahan (chancre).

Luka sariawan ini berbeda dengan luka lainnya, yaitu tanpa rasa sakit. Biasanya dapat terlihat di area, seperti:

  • Bibir miss v
  • Bagian dalam miss v seperti leher rahim (perlu pemeriksaan mendalam untuk melihatnya)
  • Anus atau bokong (perlu pemeriksaan mendalam untuk melihatnya)
  • Bagian dalam mulut

Chancre tersebut bisa berkembang dari 10 sampai 90 hari setelah infeksi awal. Tetapi, waktu rata-rata perkembangan luka ini bisa 21 hari setelah infeksi sampai gejala pertama berkembang.

Jika Anda sudah melihat tanda ini sebakinya segera periksakan dan segera jalani pengobatan bersama dokter kulit kelamin.

BACA JUGA: Apakah Penyakit Sipilis Cepat Menular? Cek Segera!

Tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita di tahap sekunder

Pada tahap sekunder atau tahap kedua ini, akan lanjut muncul ruam-ruam kemerahan di sekujur tubuh secara perlahan. Umumnya, ruam-ruam ini muncul sekitar 2 hingga 12 minggu setelah luka sariawan (di gejala awal) berkembang dan belum sempat terobati.

Ruam-ruam tersebut memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Berwarna coklat kemerahan
  • Berukuran sangat kecil (kurang dari 2 cm)
  • Terasa padat ketika disentuh

Selain ruam, luka kecil terbuka seperti kutil atau benjolan kencil yang mungkin berisi nanah akan  muncul di selaput berlendir, seperti pada mulut ataupun miss v. Ruam atau benjolan kutil ini sangat menular.

Ruam-ruam pada kulit hampir sekujur tubuh ini biasanya hilang dalam waktu 2 bulan dengan sendirinya tanpa bekas jaringan parut. Setelah penyembuhan, warna kulit dapat berubah.

Tetapi, jangan senang dahulu, jejak bakteri masih bertahan dalam tubuh Anda dan masih rentan menularkan.

Selain timbul ruam merah ataupun kutil, ada tanda penyerta lainnya seperti demam, sakit tenggorokan, lemas, penurunan berat badan, rambut rontok tak hanya pada kepala, kelenjar getah bening membengkak, ada cairan tidak normal dari miss v hingga nyeri persendian.

BACA JUGA: Waspadai Penyakit Klamidia Pada Ibu Hamil!

Tanda-tanda utama penyakit sipilis pada wanita di tahap laten

Ketika gejala pada tahap kedua tidak tertangani atau tuntas diobati, akan berlanjut pada tahap laten (tersembunyi).

Tahap ketiga ini terjadi ketika satu tahun setelah seseorang wanita terinfeksi. Bahkan, bisa berkisar 5-20 tahun. Dimana ditandai dengan adanya kerusakan fungsi pada sitem organ dan bisa berakibat fatal.

Dimana pada tahap ini bakteri sudah menyerang mata, fungsi otak, darah, sendi, tulang, hati hingga jantung sekalipun. Sehingga, beberapa pasien sipilis di tahap ini sudah mulai merasakan mati rasa, kelumpuhan, kesulitan menggerakan tubuh hingga kehilangan penglihatan.

Tahap sipilis akhir – tersier

Pada tahap ini memungkinkan terjadinya kekambuhan atau ketika semua gejala sudah hilang dan bebas, beberapa waktu kemudian dapat mengalami gejala lagi.

Sebab itu, semakin cepat dideteksi dan menjalani pengobatan sejak awal diagnosis, dapat meringankan gejala ataupun mencapai kesembuhan.

BACA JUGA: Cara Penularan Penyakit Sifilis Atau Raja Singa

Bagaimana cara pengobatan sipilis pada wanita?

Seperti yang sudah disebutkan di atas, pada dasarnya penyakit raja singa atau sifilis dapat disembuhkan biala diobati sejak awal diagnosis.

Umumnya, dokter kulit kelamin akan memberikan pengobatan antibiotik berupa minum ataupun suntikan untuk mengatasi bakteri sipilis di tubuh Anda.

Selama pengobatan, sebaiknya dilakukan hingga tuntas, dan ajaklah pasangan Anda untuk ikut pemeriksaan dan pengobatan bersama. Karena, kemungkinan pasangan Anda juga terinfeksi atau juga memiliki gejala penyakit kelamin lainnya.

Seseorang berpotensi memiliki lebih dari satu jenis penyakit kelamin, sehingga penting untuk melakukan tes skrining penyakit menular seksual secara rutin, terlebih bagi Anda yang menrencanakan pernikahan, kehamilan, menyusui, ataupun sudah berkeluarga.

Hubungi layanan konsultasi dokter online gratis Klinik Pandawa via CHAT/SMS/ TLP 0821-1141-0672 (Rahasia terjamin).

Share: