Kenali 8 Gejala Herpes Kelamin dan Cara Pengobatannya

Selain gonore dan penyakit sifilis ada penyakit kelamin berbahaya lainnya, yakni herpes kelamin (herpes simplex). Jika gonore dan sifilis disebabkan oleh bakteri, herpes kelamin disebabkan oleh infeksi virus bernama herpes simplexvirus (HSV). Gejala herpes kelamin pun berbeda demikian dengan cara pengobatannya.

Sebagai salah satu penyakit infeksi menular seksual (IMS), penyakit herpes kelamin tentu merupakan akibat dari aktivitas seksual yang tidak sehat dan bebas. Akibatnya pun bisa menularkan pada pasangan seksual kamu dan seringnya tidak memberikan tanda-tanda ataupun gejala herpes kelamin. Sebab itu penting untuk mengetahui penyakit kelamin berbahaya ini.

Mengenal Herpes Kelamin

Bagi kamu yang belum mengenal penyakit kelamin ini, herpes simplex disebabkan oleh infeksi virus herpes simplex tipe 2 (HSV-2). Dimana virus ini mengincar area kelamin atau genital. Tetapi selain bisa ditemukan di area kelamin, terkadang muncul di area bibir oleh sebab seks oral.

Penularannya pun bisa melalui aktivitas seks vaginal, oral maupun anal. Tetapi bisa terjadi penularan melalui cairan lendir atau selaput/ luka sehingga virus pun bisa berpindah dengan mudah. Sebab itu herpes kelamin sering kali muncul tanpa kita sadari. Pasalnya, gejala herpes kelamin di awal infeksi yang terjadi umumnya ringan dan sering disalah-artikan sebagai kondisi lain.

Sebagai salah satu cirinya yaitu bentol atau lentingan, luka, atau demam. Tetapi tetap saja kamu perlu mengenali lebih rinci mengenai gejala infeksi virus kelamin satu ini baik pria maupun wanita.

Untuk diketahui juga bila penyakit kelamin ini bisa menetap di tubuh kamu dan bisa kambuh. Vaksin untuk mencegah infeksi HSV sedang dalam tahap pengembangan. Oleh sebab itu, baik untuk melakukan test HSV berkala bersama pasangan untuk mengetahui status kesehatan masing-masing.

Baca juga: Kenali Gejala Herpes Genital pada Wanita, Perhatikan Bahayanya!

Gejala Herpes Kelamin pada umumnya

Dilansir melalui Mayo Clinic, ada beberapa gejala herpes kelamin yang sering ditemukan oleh penderitanya, diantaranya:

1. Muncul ruam kemerahan yang kadang kering dan kadang terlihat seperti luka yang basah atau luka lepuh di area genital
2. Ruam muncul tanpa disertai rasa gatal maupun rasa nyeri
3. Rasa gatal bisa juga muncul di area kelamin ataupun area anus
4. Muncul lentingan kecil berisi nanah (bisul) di area kelamin,
5. Rasa sakit saat buang air kecil
6. Sakit kepala
7. Sakit punggung atau nyeri otot
8. Gejala yang menyerupai flu seperti demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan tubuh terasa lelah

Pada pria, gejala herpes kelamin bisa muncul di penis, skrotum, bokong, paha, dubur, atau uretra. Sedangkan pada wanita, gejala herpes kelamin dapat muncul di daerah vagina, alat kelamin bagian luar, serviks, bokong, paha, dubur, sampai uretra. Jika kamu mengalami gejala herpes kelamin, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter. Terutama pada ibu hamil. Untuk lebih jelas perbedaan gejala herpes pria dan wanita berikut di bawah ini penjelasannya.

Gejala herpes kelamin pada pria.

Pada pria, kemungkinan terjadinya kekambuhan gejala, lebih besar. Kondisi ini bisa ditandai dengan munculnya benjolan-benjolan kecil berisi cairan di area penis, skrotum, atau anus. Gejala lain yang bisa muncul yaitu luka pada area benjolan yang pecah, dan keluarnya nanah atau cairan lain dari penis.

Gejala herpes kelamin pada wanita.

Pada wanita, bisa ditandai seperti infeksi jamur atau infeksi saluran kemih yang kadang disalah-artikan. Kemudian muncul juga luka di area miss v, maupun di leher rahim. Muncul rasa gatal nyeri atau perubahan keputihan.

Baca juga: KETAHUI PENYEBAB BENJOLAN DI MISS V SEBELUM MAKIN PARAH

Diagnosis

Penegakan diagnosis dilakukan dengan melihat gejala dan pemeriksaan fisik. Beberapa tes juga dapat dilakukan untuk mengetahui penyakit ini, salah satunya adalah PCR (polymerase chain reaction). PCR merupakan deteksi DNA yang mampu melihat keberadaan virus herpes genital melalui sampel darah atau cairan tubuh. Terutama bagi kamu yang sedang hamil, pemeriksaan sedini mungkin, bisa membantu melindungi bayi dari virus berbahaya ini.

Baca juga: WASPADAI PENYAKIT KLAMIDIA PADA IBU HAMIL!

Apa saja bahaya penyakit kelamin ini?

Setiap penyakit kelamin bisa menimbulkan beberapa komplikasi atau bahaya bila tidak segera menjalani pengobatan herpes. Bagi ibu hail yang sudah terkena virus akan sangat berbahaya bagi keselamatan janin karena bisa sebabkan keguguran, bayi lahir premature hingga kecacatan. Selain itu, bahaya yang mengincar yaitu infeksi menular seksual lainnya.

Baca juga: KUTIL DI KELAMIN TAK KUNJUNG HILANG? OBATI DI KLINIK KUTIL KELAMIN JAKARTA

Pengobatan penyakit herpes

Jika kamu mengalami beberapa gejala herpes kelamin seperti di atas, jangan diabaikan. Segeralah kunjungi dokter kulit dan kelamin terpercaya. Biasanya setelah pemeriksaan fisik dengan dokter, selanjutnya bisa ditentukan dengan pemeriksaan laboratorium dengan mengambil sampel/ swab cairan tubuh/ kelamin.

Untuk pengobatan herpes kelamin sendiri tidak boleh diobati dengan sembarangan. dokter akan memberikan obat antivirus dan beberapa obat suntik atau minum. Apabila membutuhkan informasi dan cara mengobati herpes lebih lanjut silahkan berkonsultasi dengan dokter online gratis kami menghubungi 0821-1141-0672/ Whatsapp / SMS / telp. Segala rahasia medis terjamin.