Biaya Tes Sifilis, Jangan Ditunda! – Klinik Pandawa

Seseorang yang mengidap gejala yang mengarah ke penyakit sifilis, tentu saja harus melakukan tes pemeriksaan, lalu berapa biaya yang harus dikeluarkan?

Setiap tahunnya, banyak orang di Indonesia terdiagnosis menderita penyakit sifilis. Penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi serius jika tidak segera mendapat penanganan. 

Salah satu langkah awal untuk mengidentifikasi sifilis adalah dengan melakukan tes sifilis. Tes ini penting untuk memastikan keberadaan bakteri Sifilis dalam tubuh pasien. 

Namun, banyak orang yang tidak mengetahui berapa biaya yang harus mereka gelontorkan untuk melakukan tes pemeriksaan sifilis.

Apa Itu Sifilis?

Sifilis atau raja singa adalah suatu penyakit infeksi menular seksual yang penyebabnya adalah bakteri. Penularan sifilis terjadi melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi. 

Gejala awal sifilis bisa tidak terlihat atau kadang terabaikan karena mirip dengan gejala penyakit lain. 

Tanpa pengobatan yang tepat, sifilis dapat berkembang menjadi tahap yang lebih serius dan menyerang organ tubuh lainnya seperti otak dan jantung. 

Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala sifilis dan segera melakukan tes untuk memastikan diagnosis.

Penyebab Sifilis

Penyebab utama penyakit sifilis adalah bakteri bernama Treponema pallidum yang mudah menyebar melalui kontak langsung dengan luka terbuka atau selaput lendir yang terinfeksi. 

Penularan terutama terjadi selama hubungan seksual, baik vaginal, anal, maupun oral. Selain itu, ibu yang terinfeksi sifilis juga dapat menularkannya pada bayi yang ada dalam kandungannya atau bahasa medisnya sifilis kongenital.

Oleh karena itu, penting bagi pasangan yang sedang hamil untuk melakukan tes sifilis untuk mencegah penularan kepada bayi yang ada dalam kandungan.

Biaya Tes Sifilis

Biaya Tes Sifilis
Ilustrasi Biaya untuk Tes Sifilis

Harga untuk tes sifilis dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk tempat pemeriksaan, jenis tes yang pasien akan gunakan.

Biaya tes sifilis dapat berbeda-beda antara klinik, rumah sakit, atau laboratorium.

Ada berbagai jenis tes sifilis, dan biaya dapat bervariasi tergantung pada jenis tes yang Anda gunakan.

Tes darah konvensional seperti VDRL atau RPR mungkin lebih terjangkau daripada tes PCR yang lebih canggih.

Biaya tes sifilis dapat berbeda-beda di berbagai wilayah geografis. Di daerah perkotaan, biaya mungkin lebih tinggi daripada di daerah pedesaan.

Sebelum melakukan tes sifilis, Anda wajib berbicara dulu dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan untuk mendapatkan informasi tentang opsi tes yang tersedia dan biayanya.

Tes sifilis penting untuk pencegahan dan pengobatan dini jika Anda memerlukannya, terutama jika Anda memiliki faktor risiko yang tinggi atau gejala yang mencurigakan.

Biaya yang harus Anda keluarkan untuk melakukan tes untuk mendeteksi sifilis umumnya berkisar antara puluhan ribu rupiah hingga ratusan ribu rupiah.

TanyaDokter #Eps1 Seputar Penyakit Kelamin Sifilis alias Raja Singa (Source: Youtube/Klinik Utama Pandawa)

Tanda & Gejala Sifilis

Tanda dan gejala sifilis dapat berkembang dalam beberapa tahap dan bervariasi tergantung pada stadium infeksi. Berikut adalah tanda dan gejala sifilis yang mungkin muncul:

1. Tahap Primer

Muncul satu atau beberapa luka terbuka (chancre) pada tempat masuknya bakteri, seperti alat kelamin, anus, atau mulut. 

Chancre ini mungkin tidak terasa sakit dan biasanya muncul 3-6 minggu setelah terinfeksi. Luka ini dapat sembuh sendiri tanpa perawatan.

2. Tahap Sekunder

Gejala umumnya muncul 2-10 minggu setelah chancre pertama. Anda dapat mengalami ruam kulit yang terdiri dari bintik-bintik merah yang tersebar di seluruh tubuh.

Luka mirip chancre dapat muncul di berbagai bagian tubuh. Beberapa orang mungkin mengalami gejala mirip flu.

3. Tahap Laten

Setelah tahap sekunder, sifilis dapat masuk ke tahap laten tanpa gejala yang jelas. Bakteri masih ada dalam tubuh dan dapat tetap aktif selama bertahun-tahun tanpa gejala.

4. Tahap Tersier (Jika Tidak Mendapat Pengobatan)

Sifilis yang tidak mendapatkan pengobatan dapat menyebabkan kerusakan serius pada berbagai organ dalam, termasuk otak, mata, jantung, pembuluh darah, hati, dan tulang. Gejala pada tahap ini akan bervariasi tergantung pada organ yang terpengaruh.

Sifilis pada tahap awal dapat terobati dengan antibiotik seperti penisilin. Penting untuk segera mencari perawatan medis jika Anda mencurigai terkena sifilis atau memiliki gejala yang mencurigakan.

Jenis-Jenis Tes Pemeriksaan Sifilis

Ada beberapa jenis tes yang dapat digunakan untuk pemeriksaan sifilis, tergantung pada tahap infeksi dan kebutuhan medis. Berikut adalah beberapa jenis tes untuk pemeriksaan sifilis:

1. VDRL (Venereal Disease Research Laboratory)

Tes ini adalah tes darah yang digunakan untuk mendeteksi antibodi terhadap bakteri Treponema pallidum, penyebab sifilis. 

Tes VDRL sering digunakan untuk pemeriksaan awal, tetapi hasilnya mungkin perlu dikonfirmasi dengan tes lain.

2. RPR (Rapid Plasma Reagin)

Mirip dengan tes VDRL, tes RPR adalah tes darah yang juga digunakan untuk mendeteksi antibodi sifilis. 

Tes ini dapat memberikan hasil cepat, tetapi hasil positif perlu terkonfirmasi dengan tes lain.

3. TPPA (Treponema pallidum Particle Agglutination Assay)

Tes ini berguna untuk mengonfirmasi hasil positif dari tes VDRL atau RPR. Ini adalah tes darah yang mendeteksi antibodi spesifik untuk Treponema pallidum.

4. FTA-ABS (Fluorescent Treponemal Antibody Absorption)

Tes FTA-ABS adalah tes darah yang mendeteksi antibodi spesifik untuk Treponema pallidum. Ini sering digunakan untuk mengonfirmasi hasil positif dari tes RPR atau VDRL.

5. PCR (Polymerase Chain Reaction)

PCR adalah tes yang mendeteksi materi genetik dari Treponema pallidum. Jenis Ini dapat berguna untuk mendeteksi bakteri dalam darah atau cairan tubuh lainnya. PCR sering digunakan untuk diagnosis pada tahap awal infeksi.

6. Biopsi Chancre

Jika terdapat chancre (luka terbuka) yang mencurigakan, dokter dapat mengambil sampel jaringan untuk dia analisis di bawah mikroskop.

Prosedur Tes Sifilis

Prosedur Tes Sifilis
Ilustrasi Prosedur Tes Sifilis

Prosedur tes sifilis dapat berbeda tergantung pada jenis tes yang digunakan. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam prosedur tes sifilis:

1. Konsultasi Medis

Langkah pertama adalah berkonsultasi dengan profesional medis, seperti dokter umum atau dokter spesialis penyakit menular. 

Anda dapat mengungkapkan gejala yang Anda alami atau riwayat paparan yang mungkin terkait dengan penyakit kelamin ini.

2.Pengambilan Sampel Darah

Untuk tes sifilis, pengambilan sampel darah adalah salah satu metode yang umum digunakan. Teknisi medis akan membersihkan area sekitar lengan Anda, kemudian mengambil sampel darah dari urat dengan jarum suntik. 

3. Pengambilan Sampel Cairan

Jika Anda memiliki chancre (luka terbuka) yang mencurigakan, dokter mungkin akan mengambil sampel cairan atau jaringan dari chancre tersebut untuk dianalisis.

4. Pengujian Laboratorium

Sampel darah atau cairan yang telah tim medis ambil kemudian mereka menuju ke laboratorium untuk pengujian. 

Di laboratorium, sampel akan diuji untuk mendeteksi antibodi atau materi genetik Treponema pallidum, bakteri penyebab sifilis.

5. Hasil Tes

Setelah hasil tes tersedia, Anda akan berkonsultasi dengan dokter Anda. Jika hasil tes menunjukkan positif, dokter akan membahas pilihan perawatan yang sesuai.

6. Pengobatan

Jika Anda terdiagnosis dengan sifilis, dokter akan meresepkan perawatan yang sesuai berdasarkan tahap infeksi. Pengobatan biasanya melibatkan penggunaan antibiotik seperti penisilin.

Cara Pengobatan Sifilis

Sifilis adalah infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Pengobatan sifilis biasanya melibatkan penggunaan suntik antibiotik yang telah dokter resepkan. 

Cara pengobatan sifilis dapat bervariasi tergantung pada tahap infeksi. Berikut adalah panduan pengobatan sifilis berdasarkan tahapnya:

1. Sifilis Primer dan Sekunder

Pada tahap awal sifilis (primer dan sekunder), pengobatan biasanya melibatkan satu dosis suntikan antibiotik benzathine penicillin G (Bicillin L-A). Dosage dan frekuensi suntikan akan disesuaikan dengan tingkat keparahan infeksi. 

Biaya suntik antibiotik sifilis sendiri akan tergantung beberapa faktor, tetapi umumnya berkisar jutaan rupiah.

2. Sifilis Laten

Pada tahap laten, pengobatan sifilis masih melibatkan antibiotik penicillin G. Dalam beberapa kasus, mungkin perlu beberapa dosis antibiotik yang lebih tinggi selama beberapa minggu.

3. Sifilis Tersier

Sifilis tersier, tahap lanjutan yang melibatkan kerusakan organ atau sistem tubuh, memerlukan pengobatan lebih intensif. 

Dalam tahap ini, pengobatan biasanya akan berlangsung lebih lama dan mungkin memerlukan konsultasi dengan spesialis penyakit menular.

Penting untuk Anda ingat bahwa pengobatan sifilis harus dilakukan di bawah pengawasan dokter. 

Antibiotik harus sesuai dengan resep dokter dan selama seluruh durasi pengobatan yang ditentukan. 

Penting juga untuk menjalani pemeriksaan ulang untuk memastikan bahwa infeksi telah sembuh sepenuhnya setelah pengobatan selesai.

Selain pengobatan medis, penting juga untuk memberitahukan semua pasangan seksual Anda tentang infeksi ini sehingga mereka bisa mendapatkan pengujian dan, jika perlu, mendapatkan pengobatan. 

Penggunaan kondom saat berhubungan seks juga berguna mencegah penyebaran sifilis dan penyakit menular seksual lainnya. Silahkan konsultasi dokter kelamin secara online dan gratis di sini (Rahasia Terjamin):

Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda mengalami gejala sifilis atau khawatir telah terinfeksi, segera kunjungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Tidak ada waktu yang tepat atau terlalu dini untuk melakukan tes sifilis. Semakin cepat sifilis terdeteksi, semakin baik kesempatan untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.

Untuk melakukan tes pemeriksaan sifilis dengan biaya yang masuk akal, Anda bisa mengunjungi klinik sifilis Jakarta milik Klinik Utama Pandawa.

Klinik Utama Pandawa yang juga merupakan klinik kulit dan kelamin terbaik di Jakarta menyediakan layanan medis yang berkualitas dan peralatan canggih untuk diagnosis sifilis. 

Dokter dan tenaga medis berpengalaman di klinik ini dapat memberikan pemeriksaan yang akurat dan tepat waktu.

Selain itu, Klinik Utama Pandawa memiliki akses mudah dan fleksibel, sehingga pasien dapat dengan mudah mengakses pemeriksaan sifilis tanpa kesulitan. 

Klinik ini juga menjaga kerahasiaan pasien dengan ketat, menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk konsultasi medis. 

Terakhir, klinik ini menerapkan standar sterilisasi yang ketat, memastikan keamanan pasien dalam proses pemeriksaan. 

Dengan layanan berkualitas, fasilitas yang modern, dan tim medis yang terlatih, Klinik Utama Pandawa adalah pilihan terbaik untuk pemeriksaan sifilis yang dapat Anda andalkan dan berkualitas.

Referensi:
Share: