Apa itu Erosi Serviks ? Kenali Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

penyakit erosi serviks
erosi mulut rahim

Apa itu Erosi Serviks ?

Serviks merupakan bagian uterus yang berada di bagian bawah atau bagian terendah rahim, yang berupa saluran yang menghubungkan uterus dengan vagina atau disebut dengan leher rahim. Erosi serviks memang jarang terdengar, dan beberapa menganggap penyakiy ini hal yang normal dan sebahagian besarnya pula beranggapan Erosi serviks  suatu penyakit serius. Erosi mulut rahim juga sering ditemui pada wanita yang sudah menikah. Pada umumnya penyakit ini dijumpai dengan adanya keputihan yang tidak normal dan Nyeri saat berhubungan seksual. Namun adapula wanita yang tidak mengalami gejala diketahui Erosi serviks dengan cara melakukan kolposkopi ,pap smear atau biobsi. Jadi, apakah penyakit ini berbahaya ?  Untuk mengetahui lebih lanjut  berikut penjelasan.

Gejala Erosi serviks yang harus diketahui

Ada beberapa gejala atau ciri-ciri Erosi mulut rahim yang dapat di temui pada wanita, Erosi serviks terjadi seperti terkelupas dan rusak epitel skuamosa berlapis yang menutupi bagian vagina serviks. erosi benar selalu memiliki tampilan yang berbeda – cacat dari selaput lendir yang mengelilingi pusat peradangan aktif, seperti memiliki warna merah terang, bentuknya tidak beraturan (biasanya bulat atau oval) dan mudah berdarah ketika Anda mencoba untuk menyentuh atau menghilangkan plak dari permukaan luka bernanah. Beberapa gejala erosi mulut rahim dibawah ini

Ada beberapa tahapan pada gejala erosi serviks? Tahapan penyakit erosi mulut rahim dibagi berdasarkan luas erosi dibagi berdasarkan luas erosi serviks sendiri terdiri dari 3 tingkatan yaitu ringan, sedang, berat. Bila daerah erosi kurang dari 1/3 area disebut erosi ringan, jika 1/3-2/3 disebut sedang atau menengah, dan jika luas 2/3 disebut erosi tingkat berat atau sudah parah.

  • Tingkat Ringan : Dimana pada daerah erosi dari total luas Rahim 1/3 yang mengalami erosi ini termasuk dalam kategori erosi serviks ringan, tidak ada gejala yang jelas,kerusakan kecil dan masih muda untuk diobati. Adanya pertambahan keputihan seperti keputihan warna kuning, keputihan parulen atau berair, dan disertai dengan rasa gatal kelamin bagian luar dan bau tak sedap.
  • Tingakat Sedang : Dimana pada permukaan erosi serviks luas Rahim 1/3-2/3, gejalanya terjadi peningkatan keputihan, vagina berbau, warna kuning, adanya rasa gatal, Nyeri saat berhubungan bahkan mengalami perdarahan.
  • Tingkat Berat        : Dimana daerah serviksw lebih dari 2/3, menunjukan dengan disertai dengan vagina berbau, keputihan berdarah, frekuensi kencing, Nyeri saat berhubungan dan disertai perdarahan yang tidak beraturan.

Penyebab Erosi Serviks ?

Penyakit ini sering terjadi pada wanita yang berusia muda yang sudah melakukan hubungan seksual, adanya perlakukan kekerasan seksual yang kasar dan sering, dan penyebab utamanya sering ditemukan dari adanya infeksi virus, bakteri dan jamur, Adanya perubahan Hormon, penggunaan KB seperti AKDR dan PIL dan tidak menutupi kemungkinan ini juga bisa di dapat pada wanita dengan riwayat hubungan seksual yang berganti pasangan. Lalu, Bagaimana cara pengobatan Erosi Serviks ?

Beberapa Hal Yang Penting Untuk Dilakukan Untuk Menghindari Penyakit Ini:

  • Memakai celana dalam yang berjenis katun
  • Menjaga vagina untuk tetap kering, terutama setelah buang air kecil
  • Menghindari pemakaian celana dan CD ketat
  • Banyak makan sayur buah
  • Banyak minum air Putih
  • Tidur jangan pakai celana dalam
  • Tidak menggunakan panty liner

Pengobatan Erosi mulut rahim

Untuk metode pengobatan harus dilakukan langsung dengan dokter spesialis yang sudah ahli dan berpengalaman. Oleh karena itu jangan mengobati atau melakukan pengobatan tanpa ada anjuran dokter. Jika anda mengalami beberapa gejala diatas atau sudah melakukan pemeriksaan dan didiagnosa oleh dokter. Apakah penyakit ini bisa kambuh kembali ?

Dokter ahli Klinik Pandawa menjelaskan, penyebab yang paling sering dijumpai saat erosi serviks kambuh Adalah pengobatan yang tidak tepat. Tidak sedikit wanita yang mengetahui bahwa dirinya mengidap penyakit ini langsung membeli obat tanpa adanya anjuran dokter. Namun, pengobatan yang seperti ini hanya akan menambah kondisi penyakit bertambah parah, bahkan jika menjalani pengobatan di akhir, ini juga akan menambah kesulitan pengobatan, bahkan berisiko penyakit kambuh berulang. Pengobatan erosi mulut rahim yang berbeda-beda harus didasarkan pada tingkat berat ringannya penyakit dan kondisi tibuh pasien. Jika sembarangan mengambil tindakan juga dapat mengakibatkan kondisi penyakit kambuh kembali.

Bagaimana Penanganan di Klinik Pandawa ?

Klinik Pandawa Memiliki dokter ahli dan berpengalaman dalam melakukan pengobatan Erosi Serviks. Klinik Pandawa Memiliki fasilitas yang sangat memadai serta alat-alat medis yang modern dan lengkap dalam Penanganan Penyakit Erosi Serviks. Klinik Pandawa juga sudah cukup lama melayani pasien-pasien bagian ginekologi, kulit dan kelamin. Rata-rata semua pasien merasakan puas dengan pelayanan dan pengobatan yang dilakukan oleh dokter Klinik Pandawa, Hampir semua pasien tidak ada yang bermasalah setelah pengobatan, dan hasil pengobatan lebih maksimal. Jika memerlukan informasi pengobatan atau informasi lebih lanjut silahkan berkonsultasi Online Gratis pada dokter kami dengan cara Hubungi No. HP/WA 08119920179. Kami siap dengan senang hati melayani Anda. Privasi medis pasien terjamin.

 

 

Penulis : LN/Berbagaisumber

Share: