Apa itu Vitiligo? Ini Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Vitiligo merupakan penyakit yang mengganggu aktivitas Anda sehari-hari karena membuat kulit Anda kehilangan warna. Perlu Anda ketahui bahwa penyakit ini bisa Anda obati dengan berbagai cara. Lantas apa itu penyakit vitiligo?

Kali ini kita bakal membahas beberapa hal menarik mengenai vitiligo mulai dari pengertiannya, ciri-ciri, dan cara mengobatinya. Penasaran? Berikut pembahasan lengkapnya untuk dibahas bersama mengenai salah satu penyakit kulit ini.

Apa itu Vitiligo?

Penyakit ini merupakan penyakit yang membuat kulit Anda kehilangan pigmentasi. Hal ini akan membuat area putih atau terang halus muncul di beberapa bagian kulit Anda.

Sekitar 1% populasi manusia kerap terkena penyakit tersebut. untuk menanggulangi perubahan pada warna kulit Anda, Anda bisa melakukan pengobatan penyakit tersebut.

Selain itu, jika penyakit ini terjadi di area tubuh Anda yang memiliki rambut, maka rambut tersebut juga akan kehilangan warna.

Penyakit tersebut biasanya terjadi saat sistem kekebalan tubuh Anda menghancurkan melanosit atau sel kulit yang menghasilkan melanin, zat kimia yang berguna memberi warna pada kulit atau pigmentasi di tubuh Anda.

Gejala Vitiligo

Sejumlah tanda atau gejala penyakit tersebut yang umumnya terjadi antara lain sebagai berikut:

  • Adanya selaput lendir atau bercak kulit yang sudah kehilangan warna.
  • Gejala vitiligo dapat terjadi di sebagian kecil atau pada sebagian besar tubuh.
  • Bercak rambut di tubuh berubah menjadi putih, abu-abu atau perak.
  • Biasanya kulit gatal bisa terjadi sebelum depegimentasi dimulai.
Bercak Putih Seperti Panu ? Awas Penyakit Kulit Vitiligo ! (Source: Youtube / Klinik Utama Pandawa)

Penyebab Vitiligo

Penyebab utama dari penyakit ini adalah ketika kulit Anda kekurangan pigmentasi.

Hingga saat ini masih belum bisa dipastikan mengapa hal ini terjadi. Namun menurut beberapa penelitian, vitiligo terjadi akibat dari beragam hal seperti di bawah ini:

1. Kondisi Autoimun

Sistem kekebalan tubuh Anda salah mengira sel sehat (melanosit) sebagai benda asing yang bisa membahayakan tubuh Anda. Sistem kekebalan tubuh ini bereaksi secara berlebihan dan pada akhirnya malah mengancurkan melanosit di tubuh Anda.

2. Perubahan Genetik

Mutasi genetic atau perubahan DNA di tubuh bisa mempengaruhi fungsi melanosit Anda. Sejauh ini ada lebih dari 30 gen yang dapat meningkatkan risiko Anda terkena penyakit tersebut.

3. Stress

Jumlah pigmen yang melanosit Anda hasilkan ternyata akan mengalami perubahan ketika Anda mengalami stres fisik atau emosional di tubuh Anda terutama ketika Anda baru saja mengalami cedera.

4. Faktor Lingkungan

Beberapa faktor lingkungan yang bisa menjadi penyebab penyakit tersebut antara lain adiasi ultraviolet dan paparan bahan kimia beracun ternyata dapat memengaruhi fungsi sel melanosit Anda.

Baca Juga: Bercak Putih di Kulit? Bisa Jadi Terkena Vitiligo, Segera Atasi!

Faktor Risiko Vitiligo

Ada beberapa faktor risiko yang bisa membuat penyakit tersebut terjadi atau membuat Anda rentan untuk mengembangkan penyakit ini. Beberapa faktor risikonya antara lain sebagai berikut:

1. Tato

Meskipun tato dapat menambah warna pada kulit (yang digunakan beberapa orang untuk mencoba menambahkan pigmen pada area yang terkena vitiligo), tato adalah luka terbuka.

Luka dapat menyebabkan sesuatu yang bernama fenomena Koebner, yang memicu timbulnya bintik-bintik baru di tempat luka itu berada. Luka baru mungkin muncul sekitar 10 hingga 14 hari setelah tato.

Jika Anda menderita penyakit tersebut dan ingin menutupi bagian yang terkena penyakit ini, Anda bisa menggunakan pewarna kulit atau riasan yang cocok dengan warna kulit Anda adalah pilihan yang lebih aman.

2. Pengobatan Kanker

Melanoma adalah jenis kanker kulit yang berkembang di melanosit. Salah satu pilihan pengobatan untuk melanoma bernama imunoterapi.

Imunoterapi adalah jenis pengobatan yang membantu mengenali sel kanker dan menghancurkannya. Kadang-kadang, itu juga menyerang jaringan sehat, seperti sel pigmen, meningkatkan peluang Anda untuk mengembangkan bercak penyakit ini.

3. Trauma Fisik

Sunburns dapat memperburuk vitiligo. Ini karena kulit yang mengalami depigmentasi mungkin lebih sensitif terhadap sinar UV 17.

Selain itu ketika Anda tidak menderita penyakit kulit ini, Anda wajib melindungi kulit Anda dari sinar matahari. Gunakan tabir surya dan oleskan kembali setiap dua jam saat Anda keluar.

Pilih produk berspektrum luas dengan SPF 30 atau lebih tinggi, karena menawarkan perlindungan terhadap sinar UVA dan UVB.1817.

Selain itu beberapa faktor risiko lainnya adalah sebagai berikut ini:

  • Peradangan
  • Kondisi kulit seperti psoriasis dan dermatitis
  • Skin cuts atau kulit terpotong di beberapa sisi

Diagnosis Vitiligo

Diagnosis Vitiligo

Biasanya dokter akan melakukan diagnosis meliputi pemeriksaan visual terlebih dahulu. Dokter atau Klinik Kulit juga akan menggunakan lampu kayu untuk melihat kondisi kulit Anda.

Lampu ini merupakan lampu yang menggunakan sinar ultraviolet (UV) yang menyinari kulit Anda untuk membedakan vitiligo dengan kondisi kulit lainnya. Selain itu dokter juga akan melakukan sesi Tanya jawab mengenai riwayat kesehatan dan riwayat kesehatan keluarga Anda.

Baca Juga: Biaya Perawatan Vitiligo

Kapan Harus ke Dokter?

Ketika Anda mengalami beberapa ciri-ciri di atas soal vitiligo, ada baiknya supaya Anda untuk pergi ke dokter. Pasalnya, jika tidak segera Anda tangani, maka penyakit ini akan menjadi masalah serius yang bisa membuat segala aktivitas Anda terganggu.

Mengetahui pengobatan vitiligo dan kondisi penyakit kulit ini sejak awal akan sangat membantu. Anda bisa melakukan konsultasi ke Klinik Kulit Jakarta di Klinik Utama Pandawa untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Klinik Pandawa memiliki layanan mengobati vitiligo dan merupakan Klinik Kulit dan Kelamin yang terbaik di Indonesia. Silahkan konsultasi dokter secara gratis di Klinik Pandawa (Rahasia Terjamin).

Komplikasi Vitiligo

Penyakit kulit ini ternyata merupakan penyakit yang bisa menyebabkan beberapa komplikasi seperti:

1. Kulit Sensitif

Makula dan bercak kekurangan melanosit, sehingga kulit Anda bisa lebih sensitif terhadap sinar matahari daripada bagian kulit lainnya. Ini dapat menyebabkan kulit Anda cepat terbakar.

2. Kelainan Mata

Orang dengan vitiligo mungkin memiliki beberapa kelainan pada retina mereka dan beberapa variasi warna pada irisnya. Dalam beberapa kasus, ada peradangan pada retina atau iris, meski penglihatannya tidak terpengaruh

3. Kecenderungan Terhadap Autoimun

Orang dengan vitiligo lebih mungkin untuk mendapatkan kondisi autoimun lain yang memengaruhi fungsi sistem kekebalan tubuh mereka. Kondisi autoimun yang umum termasuk hipotiroidisme, diabetes, dan anemia.

4. Tantangan Emosional

Orang dengan vitiligo mungkin merasa malu dengan penampilan kulit mereka. Beberapa orang yang didiagnosis dengan vitiligo bisa merasa rendah diri. Hal ini dapat menyebabkan kecemasan atau depresi dan membuat seseorang ingin mengasingkan diri atau menghindari situasi sosial.

Pengobatan Vitiligo

Vitiligo 3
Ilustrasi Pengobatan Vitiligo

Pengobatan vitiligo yang bisa Anda lakukan cukup beragam tergantung pada seberapa besar penyebaran vitiligo di tubuh Anda.

Beberapa opsi pengobatan vitiligo bisa berguna untuk menciptakan warna kulit yang seragam dengan menghilangkan warna yang tersisa (depigmentasi) atau mengembalikan warna (repigmentasi) di kulit.

Beberapa pengobatan yang bisa Anda lakukan bisa dari obat-obatan, terapi cahaya, terapi depigmentasi, dan operasi. Langkah pengobatan penyakit ini tergantung pada preferensi dan penyebaran vitiligo. Silahkan konsultasi dokter kulit untuk mengetahui perawatan vitiligo (Rahasia Terjamin).

Pencegahan Vitiligo

Anda bisa mencegah terjadinya vitiligo dengan beberapa hal seperti di bawah ini:

  • Mempraktikkan kebiasaan paparan sinar matahari yang aman.
  • Rawat kulit Anda dengan menggunakan pelembab setiap hari.
  • Menghindari stres atau cedera pada tubuh Anda.
  • Mengelola kondisi autoimun yang mendasarinya.

Pertanyaan Terkait Vitiligo

Apakah Vitiligo Bisa Disembuhkan?


Vitiligo bisa berkurang gejalanya dan bisa diobati dengan membuat kulit yang kehilangan pigmen disamakan warnanya dengan kulit yang masih sehat

Vitiligo Kekurangan Apa?


Kekurangan pigmentasi pada kulit yang membuatnya menjadi berubah warna

Makanan Apa yang Dilarang Bagi Penyakit Vitiligo


Tidak ada makanan yang dilarang bagi penyakit vitiligo

Berapa Biaya Perawatan Vitiligo?


Biaya pengobatan vitiligo cenderung beragam tergantung pada jenis tindakan, pengobatan, dokter, dan Klinik Kulit tempat Anda melakukan konsultasi serta tindakan.

Melakukan konsultasi dulu terkait biaya akan membuat Anda memiliki rencana terkait pengobatan vitiligo yang lebih sesuai.

Referensi:

Share: