11 Penyebab Kencing Berdarah, Waspadai Penyakit Ini!

Kencing berdarah, atau dalam istilah medis disebut hematuria, adalah kondisi yang mengkhawatirkan dan dapat menimbulkan kecemasan pada siapa pun yang mengalaminya.

Kencing berdarah dapat terjadi karena berbagai penyebab, mulai dari yang ringan hingga yang serius.

Gejala Kencing Berdarah

Kencing berdarah ditandai dengan munculnya darah dalam urin. Warna urin dapat bervariasi, mulai dari merah terang hingga coklat tua, tergantung pada jumlah dan sumber darah yang tercampur dalam urin. 

Selain itu, beberapa gejala lain yang mungkin muncul adalah nyeri saat buang air kecil, sensasi terbakar, atau ketidaknyamanan di daerah perut atau panggul.

Ini Dia Caranya Mengobati Infeksi Saluran Kemih (Source: Youtube/Klinik Utama Pandawa)

Penyebab Kencing Berdarah

Ada beberapa penyebab yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kencing berdarah. Berikut 11 di antaranya:

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

ISK adalah penyebab umum kencing berdarah. Infeksi ini bisa memengaruhi saluran kemih dan menyebabkan iritasi serta peradangan, yang kemudian dapat mengakibatkan darah muncul dalam urin.

Artikel Lainnya: Klinik Infeksi Saluran Kemih

2. Batu Ginjal

Batu ginjal dapat merusak dinding saluran kemih saat bergerak, menyebabkan luka dan perdarahan. Akibatnya, urin berubah menjadi merah atau bercak darah.

3. Cedera atau Trauma

Trauma fisik pada area panggul atau ginjal bisa memicu kencing berdarah. Benturan kuat atau cedera yang terjadi di area ini dapat merusak pembuluh darah dan memicu perdarahan dalam urin.

4. Penyakit Ginjal

Penyakit ginjal, seperti glomerulonefritis, dapat merusak sel-sel ginjal yang bertanggung jawab untuk menyaring darah. Ini dapat menyebabkan darah merembes ke dalam urin.

5. Kanker Saluran Kemih

Kanker pada ginjal, kandung kemih, atau uretra bisa menyebabkan kencing berdarah. Pertumbuhan sel yang tidak normal ini dapat merusak jaringan dan pembuluh darah, mengakibatkan perdarahan.

Baca Juga: Kencing Terasa Sakit, Waspada Bahaya 6 Penyakit Ini

6. Infeksi Ginjal

Infeksi yang menyebar ke ginjal, seperti pielonefritis, dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan yang akhirnya menyebabkan darah muncul dalam urin.

7. Penyakit Pendarahan

Gangguan pembekuan darah, seperti hemofilia atau purpura trombositopenia, dapat membuat seseorang rentan mengalami perdarahan, termasuk dalam urin.

8. Obat-obatan atau Suplemen

Beberapa obat atau suplemen tertentu dapat menyebabkan iritasi pada saluran kemih atau mempengaruhi pembekuan darah, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kencing berdarah.

9. Aktivitas Fisik Intens

Aktivitas fisik yang intens atau berolahraga ekstrem kadang-kadang dapat merusak jaringan di sekitar area panggul, memicu perdarahan dalam urin.

10. Penyakit Ginjal Polikistik

Penyakit genetik ini dapat menyebabkan perkembangan kista di ginjal, yang jika pecah, bisa menyebabkan darah muncul dalam urin.

11. Batu Kandung Kemih atau Uretra

Selain batu ginjal, batu yang terbentuk di kandung kemih atau uretra juga dapat menyebabkan iritasi dan perdarahan saat melewati saluran kemih.

Baca Juga: Kencing Berbusa dan Bau Menyengat? Cek Segera!

Pencegahan Kencing Berdarah

Kencing Berdarah
Seorang Pria Mengalami Kencing Berdarah

Meskipun tidak selalu mungkin untuk mencegah sepenuhnya, ada langkah-langkah yang dapat Anda ambil untuk mengurangi risiko mengalami kencing berdarah.

Memastikan Anda minum cukup air setiap hari dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal.

Selain itu, menjaga kebersihan saluran kemih dan menghindari penggunaan produk kimia yang keras dapat membantu mengurangi risiko infeksi.

Baca Juga: 9 Faktor Penyebab Infeksi Saluran Kencing Ini Perlu Anda Waspadai!

Kapan Harus ke Dokter?

Pengobatan kencing berdarah akan sangat tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Jika kencing berdarah disebabkan oleh infeksi saluran kemih, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik.

Batu ginjal mungkin memerlukan pengobatan untuk membantu mengeluarkan batu tersebut. Dalam kasus yang lebih serius, seperti kanker ginjal, perawatan seperti kemoterapi, radioterapi, atau bahkan operasi mungkin diperlukan.

Untuk mendapatkan perawatan terbaik agar proses pengobatan lancar, Anda tentu harus mengunjungi klinik kelamin terbaik.

Klinik Utama Pandawa yang merupakan pemilik klinik kulit dan kelamin Jakarta terbaik yang menyediakan dokter profesional, perawat yang ramah dan sigap, yang dipadukan dengan fasilitas pengobatan pendukung yang lengkap siap mengatasi permasalahan Anda.

Untuk konsultasi dokter online secara gratis, bisa klik link di bawah ini (Rahasia Terjamin).

Referensi:

Share: