Kemandulan menjadi sebuah permasalahan serius, terutama bagi para pria. Karena problem ini, Anda mengalami kesulitan dalam memperoleh keturunan. Ada beberapa penyakit yang menyebabkan kemandulan yang perlu Anda waspadai.
Kemandulan dapat menjadi permasalahan utama dalam rumah tangga yang menyebabkan terjadinya kasus perceraian.
Anda tentu tak ingin berhadapan dengan permasalahan seperti itu, kan? Oleh karena itu, jaga kesehatan organ reproduksi dengan baik. Tak lupa, Anda perlu melakukan pemeriksaan ke klinik kelamin Jakarta sebagai salah satu wujud pencegahan hal-hal tak diinginkan.
Penyakit yang Berisiko Menimbulkan Kemandulan
Berkaitan dengan problem kemandulan pada pria, faktor yang bisa menjadi penyebabnya sangat beragam. Secara khusus, Anda perlu mewaspadai beberapa jenis penyakit yang bisa menimbulkan komplikasi berupa kemandulan, baik yang sifatnya sementara ataupun permanen.
Beberapa jenis penyakit yang berisiko menimbulkan kemandulan di antaranya adalah:
1. Gonore
Gonore atau kencing nanah adalah penyakit menular seksual yang cukup sering terjadi. Penyebab penyakit gonore adalah infeksi oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Seorang pria bisa tertular penyakit ini ketika melakukan hubungan seksual, baik secara oral, anal, atau vaginal dengan orang lain yang terindikasi positif gonore.
Berbeda dengan wanita, gonore pada pria menunjukkan gejala yang bisa Anda ketahui dengan jelas. Gejala tersebut di antaranya adalah:
- Keluar nanah atau cairan kental yang mempunyai warna kehijauan, putih, atau kuning dari ujung penis
- Muncul rasa nyeri yang disertai dengan pembengkakan pada area testis
- Rasa gatal yang muncul di bagian dubur
- Frekuensi buang air kecil mengalami peningkatan
- Terdapat rasa seperti terbakar atau nyeri saat berhubungan intim atau buang air kecil
- Terjadi pembengkakan kelenjar getah bening, baik yang adai ketiak, selangkangan, atau leher
Masing-masing gejala tersebut dapat Anda kenali dengan mudah pada penderita gonore pria. Oleh karenanya, ketika menjumpai gejala gonore, pertimbangkan untuk segera melakukan diagnosis ke klinik kelamin Jakarta terdekat. Dengan begitu, Anda bisa segera memperoleh penanganan medis.
Lalu, apa yang terjadi kalau gonore pada pria tak segera dapat pengobatan? Risiko terburuk, gonore bisa menimbulkan komplikasi, termasuk di antaranya adalah kemandulan secara permanen.
Gonore pada pria dapat memunculkan komplikasi berupa epididimitis. Epididimitis merupakan kondisi ketika epididimis yang merupakan tabung yang berada di antara vas deferens dengan testis mengalami pembengkakan.
Epididimis merupakan tabung yang memiliki fungsi berkaitan dengan proses pematangan sperma. Kalau organ ini mengalami gangguan, kualitas sperma yang dihasilkan tubuh pun mengalami penurunan. Kalau pembengkakan tersebut dibiarkan saja, berisiko menimbulkan kemandulan permanen.
Baca Juga: 4 Kisah Penderita Gonore
2. Infeksi Saluran Kemih
Selanjutnya, Anda juga perlu mewaspadai gangguan infeksi saluran kemih atau ISK. Gangguan kesehatan ini mempengaruhi organ kandung kemih yang mempunyai fungsi berkaitan dengan sistem sekresi. Penderita infeksi saluran kemih bisa menemukan gejala yang dapat muncul seperti:
- Muncul rasa cepat lelah dan tubuh gemetar
- Demam
- Air kencing dengan bau yang sangat menyengat
- Anyang-anyang, atau sering muncul keinginan buang air kecil, tetapi urine yang keluar sangat sedikit
- Terdapat sensasi seperti terbakar pada area penis ketika buang air kecil
- Ada rasa seperti tertekan dan nyeri yang muncul pada area punggung atau perut bagian bawah
ISK pada pria memang tidak secara langsung menyebabkan terjadinya kemandulan. Namun, bakteri yang memicu terjadinya ISK, dapat mempengaruhi tingkat kesuburan seseorang. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan upaya pengobatan ke klinik kelamin Jakarta saat menemukan adanya gejala ISK.
Penanganan ISK secara cepat membuat Anda bisa beraktivitas tanpa gangguan. Selain itu, risiko penyebaran infeksi bakteri yang kemudian menimbulkan kemandulan bisa Anda minimalkan.
Baca Juga: Perlu Tahu! Berapa Biaya Operasi Infeksi Saluran Kemih?
3. Klamidia
Kasus klamidia pada wanita mempunyai pengaruh dalam menurunkan kemungkinan hamil. Namun, bagaimana pengaruh penyakit ini pada pria? Penyakit yang sering terjadi tanpa ada gejala khusus ini bisa pula menimbulkan kemandulan pada pria.
Penyakit klamidia merupakan kondisi akibat infeksi bakteri Chlamydia trachomatis. Seperti halnya gonore, klamidia menular lewat aktivitas seksual. Pada pria, infeksi bakteri yang menyebabkan klamidia berlangsung pada saluran kencing.
Kalau muncul gejala, penderita klamidia akan mengalami hal-hal sebagai berikut:
Terdapat rasa nyeri, gatal, atau sensasi mirip terbakar di area penis
- Rasa panas saat buang air kencing
- Pembengkakan yang berlangsung pada testis
- Muncul cairan dari ujung penis
Penderita klamidia yang berjenis kelamin pria punya risiko mengalami komplikasi berupa kemandulan.
Komplikasi ini bisa terjadi karena infeksi penyakit klamidia bisa menimbulkan adanya epididimitis. Kalau kondisi tersebut tak segera memperoleh penanganan medis, penderita bisa berisiko dengan komplikasi kemandulan permanen.
Baca Juga: Berapa Biaya Tes Klamidia yang Harus Dikeluarkan?
Kapan Harus ke Dokter?
Anda tentu saja tidak ingin berhadapan dengan situasi sulit punya keturunan, kan? Padahal, Anda sudah menikah berpuluh tahun. Untuk menghindari hal-hal tak diinginkan yang bisa terjadi karena kemandulan, Anda perlu melakukan upaya preventif.
Ada banyak upaya preventif yang bisa Anda lakukan untuk pencegahan dari berbagai penyakit penyebab kemandulan. Selain menjaga diri dengan gaya hidup seks yang sehat, Anda perlu pula mengimbanginya dengan deteksi dini ke klinik kelamin Jakarta.
Deteksi dini di klinik kulit dan kelamin memberi jaminan kalau Anda benar-benar aman dan tidak terinfeksi oleh penyakit yang berisiko menimbulkan kemandulan. Dengan begitu, impian Anda untuk memiliki keturunan bisa terwujud.
Untuk membantu Anda dalam mendeteksi dini penyakit-penyakit tersebut, ada layanan dari Klinik Utama Pandawa yang bisa Anda gunakan. Tersedia layanan konsultasi dokter online dan reservasi daring, lho!
Referensi:
- STDs & Infertility, from: https://www.cdc.gov/std/infertility/default.htm. Diakses Mei 2023.
- What Infections Can Cause Infertility?, from: https://www.novaivffertility.com/fertility-help/infections-and-infertility. Diakses Mei 2023.
