Daftar Isi Artikel
Penyakit scabies – Halo Sahabat Pandawa semua! Bagaimana kabar kalian hari ini? Semoga selalu menaati protokol kesehatan dan juga menjaga kebugaran tubuh di mana pun kalian berada ya! Sahabat Pandawa, kalian pernah mendengar mengenai penyakit kulit scabies nggak?
Seringkali, penyakit ini erat kaitannya dengan kucing. Scabies sering ditemukan pada kucing yang kebersihannya tidak terjaga dengan baik. Namun, bukan cuma kucing, manusia pun bisa mengidap masalah kulit ini.
Scabies atau disebut juga dengan kudis merupakan sebuah penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau pada permukaan kulit. Gejalanya seperti timbul gatal-gatal kemerahan yang disertai dengan bintil lepuhan kecil pada kulit.
Sahabat Pandawa, Klinik Pandawa akan terus memberikan edukasi kesehatan untuk kalian semua. Terutama seputar kesehatan kulit, kesehatan kelamin, edukasi seksual, dan juga tips trik seputar estetika atau kecantikan.
Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai penyakit scabies atau yang dikenal juga dengan kudis mulai dari pengertian, gejala, penyebab, bahaya, dan juga cara mengobatinya. Oleh karena itu, kalian simak artikel ini sampai selesai agar mendapat manfaatnya ya Sahabat Pandawa. Yuk langsung disimak!
Apa itu penyakit scabies?
Scabies atau yang dikenal juga dengan nama penyakit kudis adalah salah satu penyakit kulit. Gejala dari penyakit ini berupa gatal pada kulit, terutama saat malam hari, timbul sensasi sangat gatal pada kulit, disertai bintik-bintik seperti ruam jerawat atau lepuhan kecil bersisik. Kondisi ini disebabkan oleh tungau yang hidup dan membangun sarang di kulit.
Jumlah tungau yang ditemukan pada kulit seseorang yang menderita gangguan ini berkisar antara 10 hingga 15 dan dapat berkembang biak hingga jutaan serta menyebar ke bagian tubuh lainnya jika tidak ditangani dengan baik.
Scabies adalah penyakit yang mudah menyebar, baik melalui kontak langsung maupun tidak. Oleh karena itu, jika sudah merasakan gejala perih, disarankan untuk segera mencari pertolongan medis.
Gejala penyakit scabies
Masalah kulit ini ditandai dengan rasa gatal yang hebat, terutama pada malam hari, dengan banyak bintik mirip ruam jerawat. Ruam juga bisa berupa lepuh bersisik kecil. Pada anak-anak dan orang dewasa, gejala penyakit scabies mungkin muncul di area berikut:
- Ketiak
- Di sekitar payudara
- Puting susu
- Siku
- Pergelangan tangan
- Antara jari dan telapak tangan
- Pinggang
- Di sekitar alat kelamin
- Pantat
- Lutut
- Telapak kaki
Pada bayi dan orang tua, gejala dapat muncul di area ini:
- Kepala
- Wajah
- Leher
- Tangan
- Telapak kaki
Penyebab penyakit scabies
Scabies disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau membuat lubang seperti terowongan di kulit untuk membangun sarang. Mereka dapat hidup di kulit manusia sebagai parasit dan akan mati dalam beberapa hari tanpa manusia.
Penyebaran tungau Sarcoptes scabiei terjadi dengan dua cara, yaitu:
- Kontak langsung, seperti pelukan atau hubungan seksual. Tangan yang berjabat memiliki potensi kecil untuk menyebarkan tungau.
- Kontak tidak lansgung. Misalnya, berbagi pakaian atau tempat tidur dengan penderita kudis secara tidak langsung.
Risiko kudis menular tinggi dalam situasi berikut:
- Anak-anak, terutama yang tinggal di asrama.
- Orang dewasa yang aktif secara seksual.
- Orang yang tinggal di panti jompo.
- Beberapa orang sedang dirawat di rumah sakit.
- Orang dengan sistem kekebalan yang lemah, seperti penderita HIV atau kanker.
Bahaya komplikasi penyakit scabies
Komplikasi mungkin terjadi akibat penyakit ini, terutama yang belum ditangani dengan baik. Berikut ialah beberapa komplikasi akibat scabies:
- Infeksi bakteri. Infeksi bakteri adalah hasil dari garukan luka yang terus menerus. Penyebab luka dapat menyebabkan luka dan memudahkan bakteri berbahaya masuk dan menyerang tubuh.
- Norwegian scabies atau yang disebut dengan kudis berkrusta. Orang dengan scabies hanya memiliki 10 sampai 15 tungau. Pada cru sores (kudis berkrusta), tungau di tubuh bisa mencapai jutaan. Kondisi ini dapat mengeras kulit, menyebar bersisik dan kudis ke bagian tubuh lain. Orang yang memiliki sistem kekebalan yang lemah dan sakit parah atau dirawat di rumah sakit sangat mungkin mengalami komplikasi ini.
Cara mengobati penyakit scabies
Sahabat Pandawa, sekarang kamu sudah mengetahui tentang penyakit scabies. Memang pada dasarnya penyakit ini adalah penyakit yang bisa disembuhkan. Namun, harus dilakukan dengan penanganan yang tepat. Oleh karena itu, kamu harus melakukan konsultasi dengan dokter yang ahli di bidangnya seperti dokter penyakit kulit.
Salah satu klinik yang dapat mengatasi masalah ini adalah Klinik Pandawa Jakarta. Klinik Pandawa memiliki dokter kulit yang berpengalaman dan profesional dalam mengatasi berbagai penyakit kulit seperti scabies. Sudah banyak pasien Klinik Pandawa yang berhasil sembuh dan merasa puas dengan pelayanan klinik.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai layanan pengobatan penyakit kulit di Klinik Pandawa, kalian bisa menghubungi kami melalui telepon 0821-1141-0672 / 021-62313337 Whatsapp / SMS / telp atau reservasi di bit.ly/rollkonsul. Kami dengan senang hati melayani Anda. Semua rahasia medis dijamin.
- Hasil Blepharoplasty Before and After – Klinik Pandawa - 4 Oktober 2023
- Apakah Rhinoplasty Permanen? – Klinik Utama Pandawa - 4 Oktober 2023
- 5 Pantangan Makanan untuk Penderita Gonore - 4 Oktober 2023