8 Manfaat Masturbasi untuk Pria & Wanita – Klinik Kulit Kelamin

Masturbasi adalah salah satu aktivitas seksual yang umum dilakukan oleh orang-orang.

Berbeda dari seksual secara harfiah, masturbasi biasanya melakukan aktivitas seksual menggunakan jari, mainan seks, tangan, atau benda lain yang bisa merangsang alat kelamin demi kenikmatan seksual.

Masturbasi menurut banyak sekali sumber ternyata memiliki sejumlah manfaat.

Setidaknya, masturbasi bisa mengurangi stress, mengurangi rasa sakit, dan meningkatkan kualitas tidur. Penasaran apalagi manfaat masturbasi lainnya? Berikut pembahasannya!

Apakah Masturbasi Bisa Menurunkan Risiko Kanker Prostat?

Beberapa penelitian menunjukan jika ejakulasi teratur bisa menurunkan risiko kanker prostat.

Sebuah Studi Kohort 2016 dari 31.925 peserta menunjukan bahwa risiko kanker prostat yang lebih rendah dikaitkan dengan frekuensi ejakulasi yang lebih tinggi.

Namun, tidak ada bukti bahwa ejakulasi secara teratur melindungi dari kanker prostat stadium lanjut sehingga untuk yang satu ini penelitian lebih lanjut masih harus dilakukan.

Artikel Lainnya: Masturbasi Saat Hamil, Yes or No? Simak Penjelasannya

Soal Masturbasi Saat Hamil

Perubahan hormon selama kehamilan menyebabkan beberapa orang mengalami peningkatan hasrat seksual. Masturbasi bisa menjadi cara aman untuk melepaskan ketegangan seksual selama kehamilan.

Selain itu, masturbasi juga bisa meringankan gejala kehamilan, seperti nyeri punggung bawah. Anda mungkin merasakan kram ringan, tidak teratur, atau kontraksi Braxton-Hicks, selama dan setelah orgasme.

Beberapa orang dengan kehamilan berisiko tinggi terkadang disarankan untuk menghindari aktivitas seksual, karena orgasme berpotensi meningkatkan risiko persalinan dini.

Baca Juga: Masih Suka Masturbasi? Lihat Beberapa Dampak Buruk Masturbasi Berlebihan!

Manfaat Masturbasi untuk Pria dan Wanita

Manfaat Masturbasi Untuk Pria Dan Wanita
Ilustrasi Manfaat Masturbasi untuk Pria dan Wanita

Saat melakukan masturbasi Anda akan meangalami orgasme akibat rangsangan-rangsangan pada tubuh. Di samping itu, manfaat melakukan matrubasi ini bisa berdampak pada fisik dan psikis. Berikut informasinya.

1. Meningkatkan Suasana Hati

Saat mencapai oragsme hati akan mengalami perubahan secara alami. Hal tersebut karena zat kimia dalam saraf dilepaskan sehingga menimbulkan perasaan nyaman.

Tidak hanya melepaskan hormon endorfin yang bisa membawa pikiran positif dan bahagia, ketika mengalami orgasme tubuh juga melepaskan dopamine dan juga oksitosin.

2. Meningkatkan Libido

Manfaat berikutnya yang bisa Anda peroleh ketika melakukan masturbasi adalah terjadinya peningkatan libido.

Hal ini baik bagi Anda yang memiliki libido rendah. Penyebab rendahnya libido dikarenakan kelelahan, nyeri, stress, hingga gangguan kecemasan.

Dengan melakukan rangsangan pada tubuh sendiri, hal itu bisa memacu kemungkinan besar Anda ingin sering dirangsang.

3. Bentuk Pengenalan Tubuh Lebih Dalam

Ketika melakukan masturbasi, Anda akan menjelajahi tubuh sendiri. Hal ini bisa menjadi kesempatan mengenali tubuh lebih dalam.

Anda jadi tahu daerah mana saja yang sensitif ketika mendapat rangsangan. Hal tersebut dapat membawa manfaat bagi Anda kedepannya untuk mendapatkan pengalaman seksual yang lebih baik dengan pasangan.

Source: Youtube / Klinik Utama Pandawa

4. Memberikan Efek Kognisi Seiring Usia Bertambah

Ketika bertambahnya usia tentu organ tubuh dan daya ingatan mengalami penurunan. Namun, sebuah studi dalam journals of Gerontology dengan sampel 73 orang, menunjukan bahwa aktivitas seksual seperti masturbasi bisa mempengaruhi hasil tes kognitif.

Tes yang dimaksud tersebut meliputi ingatan dan kefasihan secara verbal. Banyak spekulasi muncul bahwa hal tersebut disebabkan oleh neurotransmitter dan dopamine yang bisa memberi perlindungan bagi otak.

5. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Aktivitas seksual seperti masturbasi ternyata juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Pada studi kecil-kecilan yang dilakukan terkait manfaat masturbasi yang satu ini hasilnya memang menunjukan bahwa hal tersebut benar.

Namun, untuk hasil secara validnya perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terkait pernyataan ini dan perlu melibatkan banyak sampel.

6. Memperkuat Otot Dasar Panggul

Otot dasar panggul bagi wanita adalah salah satu organ yang memiliki banyak peran. Keberadaannya menopang kandung kemih, usus, dan Rahim. Sedangkan pada pria, otot dasar panggul berguna untuk menopang usus dan kandung kemih.

Otot dasar panggul baik pada pria maupun wanita perannya dapat membatasi keluarnya urin ketika gairah seksual dan mencapai orgasme. Sehingga, bagi wanita perlu memperkuat otot dasar panggul agar bisa mencapai orgasme yang kuat.

Sedangkan pada pria dalam melakukan aktivitas seksual, memiliki otot dasar panggul kuat bisa mencegah terjadinya disfungsi ereksi. Selain dari masturbasi, memperkuat otot dasar panggul sebenarnya juga bisa didapatkan melalui senam kegel.

7. Menurunkan Risiko Kanker Prostat Bagi Pria

Melakukan masturbasi bagi pria, ternyata juga bisa menurunkan risiko terjangkitnya kanker prostat. Selain itu, kegiatan seksual tersebut juga bisa menjadi ajang latihan bagi pria untuk menjaga ketahanannya saat berhubungan.

Anda dapat melakukannya dengan mengatur waktu yang dibutuhkan untuk mencapai orgasme.  Bahkan, ada juga yang menyarankan untuk menghitungnya.

8. Meredakan Kram Menstruasi Pada Wanita

Pada dasarnya yang melakukan aktivitas masturbasi tidak hanya pria, melainkan juga wanita.

Manfaat bagi wanita yang melakukan aktivitas tersebut ternyata dapat meredakan kram ketika menstruasi. Tidak hanya bisa meredakan kram, aktivitas tersebut juga bisa mengurangi gejala menopause.

Dari beberapa survey yang dilakukan dengan melibatkan 1000 orang mengungkapkan bahwa masturbasi bisa mengurangi rasa kram, sakit kepala, dan lain-lain. Penyebabnya karena hormone yang terlepas dapat menjadi penyeimbang rasa sakit.

Tidak hanya itu saja, masturbasi juga bisa membantu otot-otot vagina dalam menjaga ketahanan dan elastisitasnya.

Bahaya Matrubasi Jika Belebihan

Dibalik banyaknya manfaat masturbasi, kegiatan tersebut jika dilakukan secara berlebihan juga bisa berbahaya. Ingin tahu apa saja bahaya yang ditimbulkan? Berikut penjelasannya.

1. Timbul Perasaan Bersalah

Meskipun masturbasi adalah sifat naluriah makhluk hidup, tetapi hal tersebut juga bisa menimbulkan rasa bersalah bagi pelakunya. Apalagi dalam sudut pandang agama, sosial dan budaya, tindakan tersebut merupakan hal salah atau tidak bermoral.

Perasaan bersalah tersebut bagi banyak orang memiliki dampak yang berbeda. Namun, saat Anda merasa tidak bisa mengatasi hal tersebut secara mandiri, maka tidak ada salahnya untuk meminta bantuan psikolog.

2. Menimbulkan Perilaku Seksual Impulsif

Dampak dari melakukan masturbasi secara berlebihan ternyata juga bisa memicu perilaku seksual impulsif. Artinya, hal tersebut membuat orang yang melakukannya tidak bisa lepas dan mengalami ketergantungan.

Jika sudah mengalami hal impulsif tentu ini menimbulkan masalah baru. Anda bisa saja kehilangan pekerjaan hingga jarang berinteraksi dengan sekitar. Meninggalkan aktivitas yang sudah impulsif tersebut juga perlu proses yang panjang.

3. Penurunan Sensitivitas Seksual

Hal yang berlebihan memang tidak baik, dan ini berlaku juga untuk masturbasi. Aktivitas tersebut bisa menyebabkan terjadinya penurunan sensitivitas seksual. Tentu saja itu dapat membuat pikiran Anda menginginkan rangsangan lainnya.

Tidak hanya itu saja, terlalu sering melakukannya juga bisa menyebabkan terjadinya lecet dan rasa nyeri pada kelamin.

Selain beberapa hal di atas juga banyak beredar informasi bahwa melakukan masturbasi dengan intensitas berlebih bisa mengganggu penglihatan.

Terjadinya penurunan jumlah sperma hingga disfungsi ereksi akibat masturbasi juga menjadi mitos yang banyak beredar. Memang hal tersebut belum ada bukti medisnya. Namun, lebih baik Anda menghindarinya jika tidak ingin timbul masalah di kemudian harinya.

Baca Juga: Masturbasi Sebabkan Disfungsi Ereksi Impotensi, Benarkah?

Efek Samping Masturbasi

Masturbasi tidak memiliki efek samping yang berbahaya. Namun, beberapa orang mungkin merasa bersalah melakukan masturbasi atau memiliki masalah dengan masturbasi kronis.

Beberapa masalah masturbasi yang bisa terjadi antara lain sebagai berikut:

1. Masturbasi dan Rasa Bersalah

Beberapa orang mungkin merasa bersalah melakukan masturbasi karena kepercayaan budaya, spiritual, atau agama.

Jika Anda merasa bersalah melakukan masturbasi, Anda dapat berbicara dengan seseorang yang Anda percayai tentang mengapa Anda merasa seperti ini dan bagaimana Anda dapat melewati perasaan bersalah Anda, jika Anda ingin melakukannya.

Melakukan konsultasi ke dokter atau Klinik Kulit dan Kelamin terpercaya bisa menjadi solusi konsultasi terkait hal tersebut. Klinik Pandawa merupakan salah satu Klinik Kulit dan Kelamin yang bisa menjadi wadah atau tempat berkonsultasi Anda.

2. Masalah Kecanduan

Beberapa orang bisa kecanduan masturbasi. Selain itu, kecanduan atau keinginan masturbasi berlebih bisa membuat Anda:

  • Melewatkan tugas atau aktivitas sehari-hari
  • Kehilangan pekerjaan atau sekolah
  • Melewatkan berbagai acara penting

Masturbasi mungkin dianggap terlalu berlebihan jika menyebabkan kerusakan pada hubungan Anda dan bagian lain dari hidup Anda atau jika mengganggu pekerjaan atau studi Anda.

Kapan Harus ke Dokter?

Setelah membaca penjelasan di atas tentu Anda sudah memahami berbagai manfaat masturbasi dan bahaya yang ditimbulkan bukan.

Jangan sampai Anda telat menyadari bahwa sedang mengalami disfungsi seksual akibat hal ini. Atasi sejak dini dengan melakukan konsultasi dengan dokter.

Dalam kasus ini, Anda dapat mengunjungi Klinik Disfungsi Seksual. Bingung mencari dimana klinik dengan layanan tersebut? Tenang saja, klinik pandawa hadir sebagai klinik terbaik yang memiliki layanan Klinik Spesialis Andrologi serta Klinik Kulit dan Kelamin.

Bahkan Anda juga bisa mencoba layanan konsultasi dokter online gratis. Anda tidak perlu ragu maupun merasa cemas, sebab klinik Pandawa menjamin setiap privasi dan rahasia pasiennya.

Referensi:

Share: