Search
Close this search box.

Gonore Bisa Sebabkan Radang pada Sendi? Yuk Cari Tahu Di sini!

Sendi terasa sakit atau nyeri ternyata tak hanya dialami saat rematik saja, tetapi bisa dialami oleh penderita infeksi kelamin seperti gonore. Infeksi kelamin gonore ini dipicu oleh adanya bakteri kelamin yang berbahaya, selain menyerang area genital, bakteri gonore juga bisa menyerang organ tubuh lain. Diantaranya seperti mata keluar nanah hingga radang pada sendi.

radang pada sendi

Ketika seseorang mengalami radang pada sendi akibat gonore, lantas membuat persendian bengkak, nyeri bila digerakkan, kulit sekitar sendi mengalami ruam hingga demam. Tetapi, bagaimana bisa infeksi kelamin ini bisa sebabkan radang pada sendi? Seperti apa gejala dan bahayanya? Mari kita bahas bersama di bawah ini, ya.

Apakah Gonore bisa sebabkan Radang pada sendi?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, gonore bisa menginfeksi beberapa organ di tubuh. Gonore sendiri disebabkan oleh bakteri kelamin bernama Neisseria Gonococcus. Bakteri ini bisa menginfeksi mata, tenggorokan, persendian, anus hingga alat reproduksi wanita.

Bakteri masuk dan menyebar melalui cairan kelamin baik pria maupun wanita, diikuti dengan aktivitas seksual tak aman, baik dari vaginal, anal, maupun oral. Itulah mengapa gonore tergolong dalam infeksi menular seksual.

Ketika bakteri gonore menyebar melalui peredaran darah dan mencapai sendi maka terjadilah radang pada sendi ataupun nyeri sendi. Rata-rata, bakteri masuk ke peredaran darah melalui luka terbuka terlebih bila ada di area kelamin, suntikan obat atau operasi di area dekat sendiri.

Radang pada sendi yang diakibatkan oleh bakteri gonore akan menimbulkan septic arthritis. Dimana septic arthritis ini merupakan infeksi sendi yang disebabkan oleh bakteri, virus atau jamur. Radang pada sendi akibat gonore ini tentu akan mengganggu aktivitas Anda sehari-hari.

Sehingga akan sangat mungkin selain Anda mengalami rasa nyeri pada sendi, bisa mengalami ciri gonore lainnya seperti kencing nanah, sakit saat kencing hingga keputihan tidak normal.

Tetapi tidak perlu cemas, penyakit gonore ini bisa disembuhkan, asalkan Anda menjalani pengobatannya dengan baik dan tuntas. Jika tidak, Anda bisa terkena komplikasi yang membahayakan kesehatan.

Sakit Perut dan Panggul Jangan Anggap Remeh, Waspada Infeksi Kelamin

Apakah gonore menular?

Tergolong dalam infeksi menular seksual yang berbahaya, gonore tentu dapat menular melalui aktivitas seksual tak aman. Baik pria dengan wanita, pria-pria, wanita-wanita, melakukan aktivitas oral, anal atau vaginal tanpa pengaman akan sangat rentan tertular.

Bakteri gonore ini bisa mudah berpindar melalui carian sperma dan cairan menyentuh atau masuk ke dalam area kelamin, mulut atau bahkan anus. Meski Mr.P tidak seluruhnya masuk ke Miss V, mulut atau anus, bakteri gonore tetap bisa menyebar oleh karena cairan dan tidak adanya pengaman.

Yang lebih berbahaya, ibu hamil yang terinfeksi gonore pun bisa menularkan penyakit ini ke pada bayinya saat persalinan. Pada banyak kasus, gonore pada bayi akan mengalami gangguan penglihatan karena bakteri gonore menyerang mata.

Untungnya bakteri gonore tidak bisa hidup lama di luar tubuh manusia, sehingga tidak akan menular melalui bebagi makanan/ minuman, berciuman, berpelukan, bersin/ batu ataupun di dudukan toilet.

Hati-hati, Gonore Juga Bisa Menginfeksi Mata! Kok Bisa?

Apa saja gejala gonore?

Gejala umum gonore yaitu kencing bernanah. Ketika buang air kecil akan dijumpai cairan berwarna kekuningan, hijau hingga kemerahan seperti darah. Dan tak banyak orang dengan infeksi gonore mengalami sakit saat kencing, bertambahnya frekuensi buang air kecil hingga sakit saat beraktivitas seksual.

Tetapi perlu diketahui, seiring berkembangnya gonore pada tubuh maka tiap individu mengalami gejala yang berbeda-beda. Pada pria, gonore dapat membuat testis bengkak, ruam-ruam di area penis, keluar cairan kuning seperti nanah, putih abu-abu, kehijauan dan diiringi bau tak sedap.

Bahkan beberapa pria bisa mengalami keluar nanah pada mata, anus terasa gatal dan keluar nanah atau darah, radang pada sendi dan sakit tenggorokan.

Sementara pada wanita, gonore susah dikenali dan hampir tidak bergejala. Sekalipun ada infeksi dan gejala terlihat ringa dan sama dengan infeksi lainnya. Sehingga tak jarang ketika dibawa ke dokter, gonore pada wanita sudah terlalu parah.

Tetapi ada beberapa kondisi yang patut dicurigai atau Anda waspadai bila mengalami nyeri pinggul, keputihan berlebih, menstruasi lebih lama, sakit saat kencing hingga sakit saat beraktivitas seksual.

Apapun yang Anda alami atau curiga infeksi kelamin gonore sebaiknya cepat lakukan pemeriksaan agar terhindar dari berbagai macam bahaya dan komplikasi. Hubungi layanan konsultasi dokter online gratis Klinik Pandawa via CHAT/SMS/ TLP 0821-1141-0672 (Rahasia terjamin).

Waspada Penyakit Kelamin Bisa Picu Anus Keluar Nanah

Faktor risiko terinfeksi gonore

Perlu sahabat pandawa ketahui, dari hal di atas ada beberapa faktor pemicu Anda rentan terinfeksi bakteri gonore ini, diantaranya seperti:

  • Pria dan wanita yang sudah aktif secara seksual
  • Suka berganti pasangan seksual dan lebih dari satu
  • Menjalani pekerjaan seks yang tidak sehat atau menyimpang
  • Memiliki pasangan yang beriwayat terinfeksi penyakit menular seks
  • Begantian memakai mainan sex tanpa pengaman

Perlu Anda tahu, bila sebagian besar seseorang yang terinfeksi penyakit kelamin atau infeksi menular seksual bisa terinfeksi kembali atau kambuh. Seseorang bisa terinfeksi lebih dari satu infeksi menular seksual, seperti gonore, klamidia, dll. Maka itu ajaklah pasangan kamu untuk menjalani pemeriksaan dan sama-sama menjalani pengobatan hingga tuntas.

Testis Bengkak & Nyeri, Waspada Penyakit Radang Testis Bisa Ganggu Kesuburan

Cara mengobati gonore

Apabila Anda mengalami ciri-ciri seperti di atas segeralah berkonsultasi pada dokter kulit dan kelamin terpercaya. Untuk mengobati gonore, dokter ahli biasanya akan melakukan wawancara seputar riwayat seksual dan keluhan yang dialami. Setelah itu dokter akan melanjutkan dengan pemeriksaan fisik dan memberikan pemeriksaan lanjutan seperti tes pengambilan urin atau sampel cairan kelamin.

Apabila diketahui positif terinfeksi gonore, maka dokter biasanya akan memberikan antibiotik baik minum atau suntik. Hindari mengobati gonore dengan obat sembarangan atau tidak sesuai resep dokter agar tidak muncul komplikasi lainnya. Jangan lupa juga ajak pasangan untuk melakukan pemeriksaan.

Anda bisa kunjungi klinik kulit dan kelamin terpercaya Klinik Pandawa Jakarta atau hubungi layanan konsultasi dokter online gratis via CHAT/SMS/ TLP 0821-1141-0672 (Rahasia terjamin).

Share:

Satu pemikiran pada “Gonore Bisa Sebabkan Radang pada Sendi? Yuk Cari Tahu Di sini!”

Komentar ditutup.