Filler Hidung, Bikin Hidung Mancung? – Klinik Pandawa

Filler hidung telah menjadi solusi populer untuk mengubah tampilan hidung tanpa harus menjalani operasi bedah. 

Filler hidung atau non-surgical rhinoplasty adalah teknik estetika yang menggunakan bahan pengisi untuk mengubah bentuk dan tampilan hidung tanpa memerlukan pembedahan. 

Biasanya para dokter dan beauty therapist akan menggunakan asam hialuronat, yang juga ada secara alami dalam tubuh manusia. 

Ini memberikan hasil instan tanpa perlu waktu pemulihan yang lama, seperti pada operasi hidung tradisional.

Manfaat Filler Hidung

Manfaat Filler Hidung 2
Seorang Wanita Melakukan Filler Hidung

Prosedur filler hidung memiliki beberapa manfaat yang mungkin menggiurkan bagi Anda:

1. Merampingkan Hidung Tanpa Operasi

Salah satu manfaat utama filler hidung adalah kemampuannya untuk merampingkan bentuk hidung tanpa perlu melalui operasi bedah plastik.

Dengan mengisi area tertentu pada hidung, Anda dapat menciptakan tampilan hidung yang lebih proporsional.

2. Mengoreksi Asimetri Hidung

Jika Anda memiliki ketidakseimbangan atau asimetri pada hidung Anda, prosedur filler dapat membantu mengoreksi masalah tersebut. 

Dokter dapat melakukan pengisian pada bagian yang memerlukan koreksi, menciptakan tampilan hidung yang lebih simetris.

3. Mengangkat Ujung Hidung

Bagi mereka yang menginginkan ujung hidung yang lebih terangkat, filler di hidung dapat menjadi solusi yang efektif. 

Dengan pengisian yang tepat, dokter dapat memberikan tampilan ujung hidung yang lebih terdefinisi.

4. Memberikan Efek Ilusi

Filler injection juga bisa memberikan efek ilusi pada bentuk wajah secara keseluruhan.

Penggunaan filler yang strategis pada hidung dapat mengubah tampilan wajah secara menyeluruh dan menciptakan harmoni.

5. Hasil yang Cepat dan Dapat Terkontrol

Hasil dari prosedur filler hidung umumnya dapat terlihat dengan cepat setelah prosedur. Selain itu, Anda dapat berkolaborasi dengan dokter untuk mengontrol hasil akhir yang sesuai dengan keinginan Anda.

Mancung Instan dengan Treatment Filler Hidung dan Tanam Benang (Source: Youtube/Klinik Utama Pandawa)

Prosedur Filler Hidung

Prosedur filler hidung melibatkan beberapa langkah yaitu:

1. Konsultasi Awal 

Langkah pertama adalah menjalani konsultasi dengan dokter spesialis bedah plastik atau dokter kulit. Dokter akan mengevaluasi hidung Anda dan mendengarkan keinginan Anda.

2. Persiapan 

Sebelum prosedur, akan ada pembersihan area hidung, kemudian pemberian anestesi lokal untuk mengurangi ketidaknyamanan.

3. Injeksi Filler 

Dokter akan menginjeksikan filler secara hati-hati ke area yang ditentukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

4. Pemantauan 

Setelah prosedur selesai, dokter akan memantau hasilnya dan memberikan instruksi perawatan lanjutan.

Bahan-Bahan yang Digunakan dalam Prosedur

Jenis-jenis filler yang dapat digunakan meliputi dermal filler dan bahan filler lainnya. 

Dalam prosedur non-surgical rhinoplasty, dokter akan menyuntikkan bahan filler ke dalam pembuluh darah di sekitar hidung. 

Bahan filler ini dibuat dari bahan-bahan yang aman dan telah teruji untuk digunakan dalam prosedur kecantikan.

Namun, penting untuk memilih dokter yang terpercaya dan berkualifikasi untuk melakukan prosedur ini guna menghindari risiko efek samping yang tidak diinginkan.

Ada berbagai jenis filler yang dapat digunakan, seperti dermal filler atau filler hidung lainnya. Setiap jenis filler memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. 

Dalam konsultasi dengan dokter, pasien akan dapat membahas jenis filler yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. 

Dokter akan menjelaskan tentang bahan filler yang digunakan dan memberikan rekomendasi yang tepat untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Artikel Lainnya: Bye-bye Pesek, Ini Dia Cara Memancungkan Hidung Paling Ampuh & Aman

Biaya Filler Hidung

Biaya Filler Hidung
Seorang Pria Melakukan Filler pada Hidung di Klinik

Biaya filler hidung dapat bervariasi dan biasanya bergantung pada beberapa faktor, yaitu:

1. Jenis Filler

Terdapat berbagai jenis filler yang dapat digunakan untuk prosedur hidung. Filler yang lebih canggih atau memiliki kualitas premium mungkin memiliki biaya lebih tinggi daripada filler standar.

2. Jumlah Filler

Biaya juga akan terpengaruh oleh jumlah filler untuk mencapai hasil yang diinginkan. Beberapa orang mungkin membutuhkan lebih banyak filler daripada yang lain.

3. Lokasi dan Kredibilitas Klinik

Klinik atau dokter yang lebih terkenal dan memiliki reputasi yang baik mungkin mengenakan biaya lebih tinggi. Selain itu, biaya juga bisa bervariasi berdasarkan lokasi geografis.

4. Pengalaman Dokter

Dokter yang memiliki pengalaman lebih dalam melakukan prosedur filler mungkin mengenakan biaya lebih tinggi karena keterampilan dan pengetahuannya.

5. Inklusi Layanan Lain

Beberapa klinik mungkin menyertakan layanan tambahan dalam biaya filler, seperti konsultasi pra-prosedur atau perawatan pasca-prosedur. Ini juga dapat memengaruhi biaya keseluruhan.

Umumnya, prosedur filler hidung akan memakan biaya yang berkisar antara jutaan hingga belasan juta rupiah tergantung faktor-faktor tersebut. Silahkan konsultasi dokter gratis untuk mengetahui harga filler hidung di Klinik Utama Pandawa.

Efek Samping Filler Hidung

Meskipun filler umumnya dianggap aman, ada beberapa efek samping yang perlu Anda perhatikan:

1. Pembengkakan dan Memar

Setelah prosedur filler, Anda mungkin mengalami pembengkakan dan memar. 

Ini adalah reaksi umum dan biasanya akan mereda dalam beberapa hari hingga seminggu. 

Menggunakan kompres dingin dan menghindari pemijatan area tersebut dapat membantu mengurangi pembengkakan dan memar.

2. Rasa Tidak Nyaman atau Sensasi Panas

Beberapa pasien melaporkan rasa tidak nyaman atau sensasi panas pada area hidung setelah prosedur filler. Ini biasanya bersifat sementara dan akan hilang seiring berjalannya waktu.

3. Asimetri atau Ketidaksempurnaan

Pada beberapa kasus, hasil filler mungkin tidak sepenuhnya simetris atau menghasilkan bentuk yang diinginkan. 

Ini bisa terjadi karena faktor teknis atau reaksi tubuh terhadap bahan filler. Jika Anda mengalami ketidaksempurnaan, konsultasikan dengan dokter untuk mencari solusi yang sesuai.

4. Infeksi

Meskipun jarang terjadi, ada risiko infeksi setelah prosedur filler. Penting untuk menjaga area hidung tetap bersih dan mengikuti instruksi dokter untuk mencegah infeksi.

5. Reaksi Alergi

Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap bahan filler yang digunakan. Jika Anda memiliki riwayat alergi, berbicaralah dengan dokter sebelum menjalani prosedur.

6. Perubahan pada Pigmentasi Kulit

Pada beberapa kasus, perubahan pigmentasi kulit seperti hiperpigmentasi atau hipopigmentasi dapat terjadi di sekitar area yang diisi. Ini biasanya bersifat sementara, tetapi bisa mempengaruhi penampilan.

Cara Menghindari Efek Samping Filler Hidung

Meskipun efek samping filler hidung tidak bisa selalu dihindari sepenuhnya, ada beberapa langkah yang bisa Anda ambil untuk mengurangi risikonya:

1. Pilih Dokter Berpengalaman 

Memilih dokter yang berpengalaman dan terpercaya dalam melakukan prosedur filler adalah langkah penting. 

Dokter yang berpengalaman akan memahami teknik yang benar dan dapat membantu mengurangi risiko efek samping.

2. Diskusikan Riwayat Medis 

Berbicaralah dengan dokter tentang riwayat medis Anda, termasuk riwayat alergi dan reaksi kulit sebelumnya. Ini akan membantu dokter memilih bahan filler yang sesuai untuk Anda.

3. Ikuti Instruksi Dokter 

Setelah prosedur, penting untuk mengikuti instruksi dari dokter atau beauty therapist. Ini termasuk perawatan pasca-prosedur dan penyaranan tindakan pencegahan.

4. Gunakan Produk yang Aman 

Pastikan bahan filler dokter Anda sudah mendapatkan “persetujuan” dari badan pengawas kesehatan yang relevan. Produk yang aman memiliki risiko efek samping yang lebih rendah.

5. Hindari Pemijatan Berlebihan 

Setelah prosedur, hindari pemijatan berlebihan pada area hidung. Ini dapat mengganggu distribusi filler dan meningkatkan risiko efek samping.

Baca Juga: Tanam Benang Hidung: Manfaat, Prosedur, Harga, & Efeknya

Kapan Harus Melakukan Perawatan Filler Hidung?

Prosedur ini dapat menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin mengubah tampilan hidung tanpa pembedahan. 

Namun, sebelum menjalani prosedur ini, sangat penting untuk mencari informasi yang akurat dan menjalani konsultasi mendalam dengan dokter spesialis. 

Untuk mendapatkan hasil filler terbaik Anda harus mengunjung atau berkonsultasi dengan klinik face contouring atau klinik filler Jakarta terbaik seperti Klinik Utama Pandawa.

Klinik Pandawa yang juga merupakan klinik kulit dan kelamin terbaik di Jakarta, memiliki beragam jenis treatment terbaik yang bisa Anda coba, termasuk non-surgical rhinoplasty. Anda bisa berkonsultasi online secara gratis dengan klik link di bawah ini (Rahasia Terjamin).

Pertanyaan-Pertanyaan Terkait dengan Filler Hidung

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering muncul saat membahas prosedur filler hidung.

1. Berapa lama hasil filler hidung bertahan?


Hasil filler hidung umumnya bertahan antara 6 bulan hingga 2 tahun tergantung pada jenis filler dan respons tubuh Anda.

2. Apakah prosedur filler hidung menyakitkan?


Rasa sakit dapat bervariasi tergantung pada individu. Dokter biasanya akan menggunakan anestesi lokal untuk mengurangi rasa sakit selama prosedur.

3. Bisakah saya mendapatkan hasil yang alami dengan filler hidung?


Ya, dengan penggunaan yang tepat dan oleh dokter yang terampil, hasil dari prosedur ini dapat terlihat alami dan harmonis dengan wajah Anda.

4. Berapa lama waktu pemulihan setelah prosedur?


Pemulihan setelah prosedur filler pada hidung umumnya singkat. Anda mungkin merasa sedikit tidak nyaman dalam beberapa hari pertama.

5. Apakah filler hidung bisa dihilangkan jika saya tidak puas dengan hasilnya?


Ya, dalam beberapa kasus, kita bisa menghilangkannya dengan enzim hialuronidase. Namun, dokter berpengalaman lah yang harus melakukan hal ini.

6. Apakah saya bisa menggunakan filler untuk mengatasi masalah hidung yang lebih kompleks?


Non-surgical rhinoplasty lebih cocok untuk perubahan bentuk yang relatif kecil. Jika Anda memiliki masalah hidung yang lebih kompleks, konsultasikan dengan dokter tentang opsi lain, seperti operasi plastik.

Referensi:

Share: