Bisakah Berhubungan Seks saat Keputihan? – Klinik Pandawa

Keputihan merupakan cairan bening, putih pudar, atau putih yang tentunya keluar dari vagina Anda. Keputihan dihasilkan oleh rahim, leher rahim, dan vagina yang sebagian besar terdiri dari sel serta bakteri.

Keluarnya cairan dari vagina dapat membantu melumasi dan membersihkan vagina Anda serta membantu melawan bakteri jahat serta infeksi.

Keluarnya cairan dari vagina merupakan proses alami serta normal, namun perubahan yang terjadi pada cairan tersebut menandakan infeksi sedang terjadi atau penyakit sedang menjangkiti Anda.

Keputihan pada Wanita Bervariasi

Wanita atau orang yang ditetapkan sebagai wanita saat lahir punya kadar keputihan yang bervariasi.

Beberapa orang bisa mengeluarkan cairan lebih banyak dari yang lain sementara yang lain lebih sedikit. Berubahnya warna, tekstur, bau atau jumlah keputihan Anda yang biasa mungkin mengindikasikan berarti ada masalah.

Keputihan yang tidak normal untungnya bisa diobati dengan obat-obatan yang tepat.

Melakukan konsultasi dengan dokter dan Klinik terpercaya bisa menjadi solusi terkait masalah tersebut.

Artikel Lainnya: Keputihan Tidak Normal – Ini Ciri-ciri dan Waspada 5 Penyakit ini

Bisakah Berhubungan Seks saat Keputihan?

Berhubungan Seks Saat Keputihan
Berhubungan Seks saat Keputihan

Berhubungan intim saat keputihan normal bisa saja dilakukan. Seks ketika keputihan normal biasanya tidak menyebabkan efek apapun pada pasangan Anda. Di sisi lain, hubungan seksual ketika keputihan tidak normal tentunya tidak disarankan.

Pasalnya, rasa tidak nyaman bisa muncul ketika berhubungan intim saat pasangan Anda mengalami keputihan tidak normal.

Keputihan tidak normal bisa menjadi tanda pasangan tertular penyakit menular seksual (PMS). Pasalnya, salah satu keputihan tidak normal bisa disebabkan akibat infeksi.

Beberapa contoh IMS yang bisa menimbulkan masalah keputihan biasanya gonore, klamidia, dan trikomoniasis. Ketika sudah tertular, maka Anda dan pasangan harus diobati bersama sampai sembuh sepenuhnya.

Intinya, berhubungan intim saat ketika normal boleh dilakukan. Tapi saat keputihan tidak normal, maka berhubungan seks tidak dianjurkan karena akan berdampak pada hal-hal yang tidak diinginkan nantinya.

Bahaya Keputihan dan Cara Mengatasinya (Sumber: Youtube / Klnik Utama Pandawa)

Warna Keputihan Tidak Normal

Biasanya ada tanda berupa warna yang berbeda saat keputihan tidak normal terjadi. Beberapa warna sebagai tanda dari keputihan tidak normal antara lain sebagai berikut:

1. Kuning, Abu-abu, Hijau

Warna kuning, hijau, atau abu-abu bisa menjadi tanda adanya infeksi bakteri atau infeksi menular seksual yang terjadi di tubuh Anda.

2. Coklat atau Merah

Keputihan dengan warna merah atau coklat biasanya berhubungan dengan menstruasi yang tidak teratur atau pendarahan implantasi. Jika cairan berwarna coklat atau merah bukanlah menstruasi Anda, mungkin ada masalah lain yang sedang terjadi.

3. Bening atau Putih

Jika keputihan berwarna putih namun tampak lebih kental dari biasanya dan menyebabkan gatal, mungkin ini bisa menjadi tanda masalah infeksi jamur.

Anda bisa menghubungi dokter atau Klini Kulit dan Kelamin ketika keputihan yang terjadi memiliki warna tidak normal dengan gejala lain seperti bau busuk, gatal atau terbakar.

Anda bisa melakukan pengujian untuk memeriksa infeksi yang terjadi nantinya.

Baca Juga: Keputihan Seperti Nanah dan Berbau Amis? Cek Segera!

Kapan Harus Konsultasi dengan Dokter?

Anda bisa membicarakan soal keputihan ini dengan dokter atau Klinik Kulit dan Kelamin. Ketika beberapa hal di bawah ini terjadi, maka Anda bisa melakukan konsultasi dengan dokter:

  • Keputihan memiliki warna, tekstur, dan bau yang berbeda
  • Perasaan gatal, bengkak, nyeri, dan terbakar
  • Nyeri panggul terjadi.

Jika Anda mengalami keputihan yang tidak normal, sebaiknya Anda melakukan konsultasi ke dokter atau Klinik Keputihan terpercaya atau Klinik Kelamin Jakarta terbaik untuk melakukan pemeriksaan terkait hal ini.

Klinik untuk mengatasi keputihan terbaik di Indonesia bisa kunjungi Klinik Utama Pandawa. Klinik Pandawa merupakan klinik kulit dan kelamin yang berpengalaman dalam pengobatan keputihan.

Itulah jawaban apakah berhubungan intim ketika keputihan boleh dilakukan atau tidak. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melakukan konsultasi ke Klinik Kulit dan Kelamin yang memiliki dokter serta staf medis berpengalaman dan terpercaya.

Klinik Pandawa menjadi salah satu solusi tempat Anda memeriksa dan berkonsultasi soal keputihan secara aman dan nyaman.

Didukung dengan dokter terpercaya dan berpengalaman, staf medis yang ramah, teknologi canggih, dan fasilitas lengkap, pemeriksaan detail soal masalah keputihan Anda siap untuk ditangani.

Referensi:

Share: