Berani Berhubungan Seks Tanpa Kondom? Perhatikan Sejumlah Hal Ini Terlebih Dulu!

bahaya seks tanpa kondomBahaya Seks Tanpa Kondom – Hai Sahabat Pandawa! Gimana kabar kamu hari ini nih? Semoga kamu dan juga seluruh Sahabat Pandawa di mana pun berada tetap menjaga kesehatan jasmani dan rohani ya di tengah pandemi ini! Sahabat Pandawa, seks merupakan kebutuhan setiap makhluk hidup. Selain untuk melanjutkan keturunan, makhluk hidup yang normal melakukan seks untuk kebutuhan biologisnya.

Berhubungan seks memang mengasyikan, tapi kamu juga harus tau apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan. Seks tidak asal sembarang memasukkan penis ke dalam vagina. Terdapat beberapa risiko yang akan terjadi apabila kamu melakukan hubungan seks asal-asalan, seperti tidak memakai kondom contohnya.

Kondom memang memiliki banyak manfaat dalam melakukan hubungan intim. Oleh karenanya, sebaiknya kamu memakai kondom untuk setiap hubungan seks yang berisiko. Kamu tahu nggak kalau ada banyak bahaya seks tanpa kondom? Mulai dari kehamilan di luar nikah sampai dengan terinfeksi penyakit menular seksual berbahaya.

Seperti biasa, Klinik Pandawa selalu menghadirkan informasi dan artikel kesehatan untuk seluruh Sahabat Pandawa, terutama seputar kesehatan kulit, kelamin, edukasi seksual, dan juga tips trik kecantikan (estetika). Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai bahaya seks tanpa kondom.

Sebelum kamu melakukan hubungan intim tanpa maka sebaiknya kamu harus memahami beberapa hal berikut ini. Mungkin sejumlah hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi kamu jika berani melakukan hubungan seksual tanpa memakai kondom. Yuk disimak Sahabat Pandawa!

  1. Penyakit menular seksual tidak selalu terlihat

Penyakit menular seksual sangat umum terjadi. Terdapat penelitian yang menyebut setengah dari populasi orang dewasa akan mengidap setidaknya satu PMS pada usia 25 tahun.  Banyak pula ahli yang meyakini bahwa hampir semua orang yang aktif secara seksual akan tertular human papillomavirus (HPV).

Kamu mungkin pernah melihat foto penyakit menular seksual yang cukup aneh di internet. Akan tetapi sejujurnya, hampir tidak mungkin untuk kita mengetahui apakah seseorang mengidap penyakit menular seksual hanya dengan melihat kondisi fisik luarnya karena sebagian besar penyakit menular seksual tidak memiliki tanda atau gejala yang terlihat.

  1. Tes screening penyakit menular seksual

Siapa pun yang pernah melakukan hubungan seks secara vaginal, oral, atau anal tanpa memakai kondom sangat berisiko terjangkit infeksi menular seksual. Meskipun kamu selalu menggunakan kondom setiap berhubungan seksual, kamu masih bisa berisiko terjangkit karena kondom tidak sepenuhnya melindungi dari semua penyakit kelamin.

Penyakit menular seksual mana yang harus kamu screening tergantung pada jenis kelamin, usia, dan riwayat seksual kamu. Setidaknya, semua orang disarankan untuk menjalani tes HIV setidaknya sekali (dan lebih sering lagi bila kamu melakukan hubungan seks tanpa kondom). Penting juga bagi kamu yang aktif secara seksual untuk menjalani tes klamidia, gonore, dan herpes kelamin setiap tahunnya demi memantau kesehatan organ kelamin.

Ada banyak penyakit menular seksual lain yang mungkin perlu kamu periksakan seperti sifilis, trikomoniasis, herpes genital, hepatitis B dan C, ataupun HPV. Jadi, pelajari diri kamu sendiri tentang opsinya dan bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan untuk tahu apa yang tes screening yang direkomendasikan untuk kamu.

  1. Rutin melakukan screening penyakit menular seksual

Hanya karena seseorang melakukan pemeriksaan penyakit menular seksual, bukan berarti dia telah terbebas dari segala penyakit. Ada tes yang harus rutin dilakukan, dan ada juga yang tidak. Bahaya seks tanpa kondom memang cukup menyulitkan karena kamu mesti rajin kontrol mengenai kesehatan kelamin.

Penting pula untuk memastikan kamu melakukan tes pada waktu yang tepat karena banyak penyakit menular seksual yang tidak langsung terdeteksi setelah kamu melakukan hubungan seks tanpa kondom. Pada kenyataannya, diperlukan waktu hingga tiga bulan untuk beberapa penyakit kelamin seperti HIV untuk menunjukkan hasilnya dalam uji lab. Penyakit menular seksual lain seperti klamidia dapat dideteksi lebih cepat.

  1. Siap bertanggung jawab atas kehamilan

Bahaya seks tanpa kondom lainnya adalah kamu dan pasanganmu sudah siap berkomitmen untuk memiliki anak. Sejatinya, penggunaan kondom bisa mencegah kehamilan apabila kamu belum siap mempunyai momongan. Hal ini perlu ditekankan karena banyak sekali orang tua yang menelantarkan anaknya karena belum siap memilikinya.

  1. Lakukan tes screening penyakit menular seksual di Klinik Pandawa Jakarta

Sahabat Pandawa, sudah dijelaskan tadi bahwa bahaya seks tanpa kondom sangatlah beragam. Yang paling berbahaya adalah kamu bisa terinfeksi penyakit menular seksual. Disarankan kamu yang aktif secara seksual sebaiknya melakukan screening penyakit kelamin sebelum infeksi terjadi semakin parah.

Jika kamu ingin melakukan screening penyakit menular seksual maka kamu dapat melakukannya di KLINIK PANDAWA. Pengecekan penyakit menular seksual sangatlah penting, terutama bagi kamu yang hendak menikah. Bila salah satu dari kamu atau pasangan ada mengidap penyakit kelamin maka bisa menularkannya ke pasangan.

Jika kamu perlu informasi lebih lanjut mengenai pengobatan maka kamu bisa melakukan konsultasi online secara gratis dengan dokter kami. Silakan klik tautan ini “KONSULTASI ONLINE GRATIS”. Kamu juga dapat menghubungi kami secara langsung lewat Whatsapp atau nomor berikut 0821-1141-0672/ 021-62313337. Segala rahasia medis terjamin.

Share:

Satu pemikiran pada “Berani Berhubungan Seks Tanpa Kondom? Perhatikan Sejumlah Hal Ini Terlebih Dulu!”

Komentar ditutup.