ejakulasi

Mengenal proses Ejakulasi pada pria

Ejakulasi merupakan kondisi dimana pria mengeluarkan air maninya saat orgasme. Proses ejakulasi dimulai ketika seorang pria secara seksual terangsang, lalu, otak mengirimkan sinyal ke alat kelamin melalui saraf di sumsum tulang belakang untuk membuat otot panggul berkontraksi.

Saat orgasme, gelombang kontraksi otot tersebut membawa sperma, dengan sedikit cairan, dari testis melalui saluran vas deferens.

Cairan mani vesikel dan prostat berkontribusi pada dikeluarkannya cairan ekstra untuk melindungi sperma. Campuran sperma dan cairan (air mani) ini berjalan sepanjang uretra ke ujung penis di mana cairan ini akan ejakulasi (dilepaskan).

Dalam proses ini ada saja yang mengganggu. Pria bisa lebih cepat mengeluarkan, tertunda, dan nyeri. Diantaranya seperti:

• Ejakulasi dini
• tertunda
• Mundur
• Nyeri saat ejakulasi

Kondisi tersebut juga memiliki ciri-ciri yang berbeda.

Seberapa umum ini?

Gangguan seksualitas ini merupakan mimpi buruk bagi pria selain impoten (disfungsi ereksi). Ejakulasi dini atau prematur sangat umum ditemui di kalangan masyarakat. Baik pria usia dewasa hingga pria usia muda bisa mengalami gangguan ini.

Ada beberapa faktor pendukung pria mengalami gangguan ini. Kondisi ini tentu bisa mengganggu kesehatan Anda dan hubungan Anda dengan pasangan.

Tetapi sebaiknya Anda tak perlu malu dan ragu untuk jalani pemeriksaan atau pengobatan ini. Semakin cepat Anda melakukan pengobatan maka hubungan Anda dan pasangan pun akan semakin harmonis.

Apa penyebab masalah ini?

Beberapa masalah seperti prematur, mundur, tertunda bisa disebabkan oleh berbagai hal. Mulai dari faktor psikis, mental, hingga fisik.

faktor psikis yang bisa memicu gangguan ini seperti; banyak pikiran, stres, kecemasan berlebih (pada saat seksual), depresi dan tidak bisa komunikasi.

sementara pada faktor fisik seperti memiliki penyakit penyerta, faktor dari konsumsi obat-obatan, pernah operasi prostat, trauma, dan lain-lain.