Pernahkah Anda saat masih dalam keadaan buang air kecil atau kencing, keluar nanah tapi tidak ada rasa sakit? Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran dan pertanyaan, “Apa yang sebenarnya terjadi?”.
Kondisi di mana seseorang mengalami keluarnya nanah saat buang air kecil tanpa ada rasa sakit bisa menjadi tanda adanya infeksi atau masalah kesehatan lainnya. Ini adalah gejala yang tidak boleh Anda abaikan karena dapat mengindikasikan adanya infeksi menular seksual (IMS) atau kondisi medis lainnya.
Penyebab Kencing Tidak Sakit tapi Masih Keluar Nanah
Kencing tidak sakit tapi masih keluar nanah, penyebab umumnya bisa dari berbagai penyakit: Berikut adalah beberapa penyebab kencing tidak sakit tapi masih keluar nanah:
1. Gonore (Kencing Nanah)
Penyakit gonore adalah infeksi menular seksual yang penyebabnya adalah bakteri Neisseria gonorrhoeae. Meskipun seringkali beserta dengan rasa sakit saat buang air kecil, beberapa orang mungkin tidak merasakan gejala nyeri tetapi tetap mengalami keluarnya nanah dari uretra atau vagina.
2. Klamidia
Klamidia adalah infeksi menular seksual lain yang penyebabnya adalah oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Gejala klamidia bisa sangat ringan atau tidak ada sama sekali, tetapi salah satu tanda yang mungkin muncul adalah keluarnya cairan nanah dari alat kelamin tanpa rasa sakit.
3. Uretritis Non-Gonokokal (UNG)
UNG adalah peradangan uretra yang bukan disebabkan oleh gonore. Beberapa bakteri lain, termasuk Mycoplasma genitalium dan Ureaplasma urealyticum, dapat menyebabkan kondisi ini. Gejala utamanya bisa termasuk keluarnya cairan dari uretra tanpa disertai nyeri.
4. Infeksi Saluran Kencing (ISK)
Infeksi saluran kemih/kencing adalah salah satu penyebab paling umum. ISK menyerang ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra. Gejalanya bisa meliputi nyeri saat buang air kecil, sering buang air kecil, rasa perih, dan bau urine menyengat. Keluar nanah bisa menjadi tanda ISK yang sudah parah.
Kencing tidak sakit tapi masih keluar nanah bukanlah kondisi yang boleh Anda abaikan. Ini bisa menjadi tanda infeksi menular seksual seperti gonore atau klamidia, atau kondisi medis lain yang memerlukan perhatian.
Baca Juga: Air Garam untuk Kencing Nanah (Gonore), Apakah Sembuh?
Apakah Kencing Nanah Bisa Sembuh Sendiri?
Kencing nanah, atau gonore, tidak akan sembuh sendiri tanpa pengobatan medis. Penyebab gonore adlaah bakteri Neisseria gonorrhoeae dan umumnya memerlukan antibiotik untuk mengobatinya.
Jika tidak terobati, gonore dapat menyebabkan komplikasi serius seperti infeksi pada saluran reproduksi, infertilitas, atau penyebaran infeksi ke bagian tubuh lainnya. Penting untuk segera mencari perawatan medis di klinik kelamin Jakarta begitu gejala muncul, termasuk rasa tidak nyaman saat buang air kecil, keluarnya cairan berwarna kuning atau hijau dari uretra, atau nyeri pada daerah genital.
Dokter akan melakukan tes untuk mendiagnosis gonore dan meresepkan antibiotik yang sesuai untuk mengobati infeksi dan mencegah komplikasi lebih lanjut serta penyebaran infeksi ke orang lain.
Alasan Kenapa Gonore Tidak Kunjung Sembuh
Ada beberapa alasan mengapa gonore tidak kunjung sembuh:
- Ketidakpatuhan terhadap pengobatan: Faktor utama adalah ketidakpatuhan pasien dalam menyelesaikan pengobatan. Hal ini dapat menyebabkan bakteri gonore menjadi resisten terhadap antibiotik yang digunakan.
- Re-infeksi: Kemungkinan lain adalah pasien terpapar kembali dengan bakteri gonore melalui hubungan seksual yang tidak aman dengan pasangan yang terinfeksi.
- Ko-infeksi: Gonore dapat terjadi bersamaan dengan infeksi menular seksual (IMS) lainnya, seperti klamidia atau sifilis. Hal ini dapat memperlambat proses pemulihan dan membuat pengobatan lebih kompleks.
- Komplikasi: Pada kasus yang parah, gonore dapat menyebabkan komplikasi seperti epididimitis (peradangan pada epididimis) atau salpingitis (peradangan pada tuba fallopii). Komplikasi ini dapat mempersulit pengobatan dan memperpanjang waktu pemulihan.
Cara Mengobati Gonore
Pengobatan gonore harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk mencegah komplikasi serius dan penularan lebih lanjut kepada orang lain. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam mengobati gonore:
1. Diagnosa dan Pemeriksaan
Langkah pertama dalam pengobatan gonore adalah mendapatkan diagnosis yang akurat. Hal ini meliputi:
- Pemeriksaan Fisik: Dokter akan memeriksa gejala yang mungkin Anda alami, termasuk keluarnya cairan dari uretra atau gejala lain yang menyertai.
- Tes Laboratorium: Umumnya, tes urin atau pengambilan sampel dari uretra (untuk pria) atau serviks (untuk wanita) dilakukan untuk mendeteksi keberadaan bakteri Neisseria gonorrhoeae.
2. Pengobatan Antibiotik
Setelah diagnosis dikonfirmasi, dokter akan meresepkan antibiotik yang tepat untuk mengobati infeksi gonore. Antibiotik yang umum digunakan untuk mengobati gonore termasuk:
- Ceftriaxone: Biasanya diberikan dalam bentuk suntikan intramuskular tunggal. Ini adalah antibiotik pilihan pertama untuk gonore karena efektivitasnya yang tinggi.
- Azithromycin: Kadang-kadang diberikan bersama dengan ceftriaxone untuk mengobati gonore dan klamidia yang mungkin bersamaan.
3. Pengobatan untuk Pasangan Seksual
Penting untuk memberi tahu pasangan seksual Anda untuk segera melakukan pemeriksaan dan pengobatan jika Anda terdiagnosis dengan gonore. Ini adalah langkah penting untuk mencegah penularan infeksi kembali ke Anda setelah Anda mendapat pengobatan.
4. Pemantauan dan Pemeriksaan Ulang
Setelah pengobatan, dokter mungkin akan merekomendasikan pemeriksaan ulang untuk memastikan bahwa infeksi telah sembuh sepenuhnya. Ini sering kali melibatkan tes laboratorium untuk memeriksa apakah bakteri gonore masih ada.
Konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan sesuai dengan kondisi Anda. Dengan pengobatan yang tepat dan langkah-langkah pencegahan yang benar, Anda dapat mengatasi gonore dan melindungi kesehatan seksual Anda secara keseluruhan.
Baca Juga: 7 Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Gonore
Pengobatan Terbaik Gonore di Klinik Utama Pandawa
Klinik Utama Pandawa dianggap sebagai tempat terbaik untuk pengobatan gonore karena mereka menawarkan kombinasi yang unggul antara pengalaman medis yang luas dan teknologi terkini dalam bidang urologi dan penyakit menular seksual.
Klinik Utama Pandawa terkenal karena pendekatannya yang holistik dan profesional dalam menangani penyakit seperti gonore, dengan fokus pada diagnosis yang akurat, pengobatan yang efektif, dan perawatan pasien yang empatik dan berbasis bukti.
Selain itu, staf medisnya terlatih dengan baik dan memastikan setiap pasien mendapatkan perawatan yang tepat dan terbaik sesuai dengan kebutuhan individu mereka.
Referensi
- Gonorrhea Overview, From: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/gonorrhea/symptoms-causes/syc-20351774 . Accessed July 2024.
- Pyuria Overview, From: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/24383-pyuria . Accessed July 2024.