Robeknya selaput dara sering dikaitkan dengan keperawanan wanita, lantas apa yang terjadi saat selaput dara tersebut robek?
Selaput dara adalah lapisan tipis jaringan yang menutupi lubang vagina pada wanita. Selaput dara dan keperawanan, sering menjadi subjek berbagai mitos dan persepsi yang salah.
Apa Itu Selaput Dara?
Selaput dara, juga dikenal sebagai hymen, adalah lapisan elastis kecil yang menutupi lubang vagina pada kebanyakan wanita.
Selaput dara dapat memiliki berbagai bentuk dan ukuran, termasuk berlubang atau ada yang membuat lubang yang sempit.
Bentuk selaput dara ini dapat dipengaruhi oleh faktor genetik, kegiatan fisik, atau bahkan melalui penggunaan tampon saat menstruasi.
Mengenal Bentuk Selaput Dara
Setiap individu memiliki bentuk selaput dara yang unik. Beberapa wanita memiliki selaput dara yang tipis dan elastis, sedangkan yang lain mungkin memiliki selaput dara yang lebih tebal dan kurang elastis.
Bentuk dan elastisitas selaput dara dapat mempengaruhi kemudahan robeknya ketika berhubungan intim atau menggunakan tampon saat menstruasi.
Baca Juga: Cara Mengembalikan Keperawanan dengan Hymenoplasty
Mitos-Mitos Selaput Dara dan Keperawanan
Mitos seputar selaput dara dan keperawanan seringkali tersebar luas dalam budaya dan masyarakat.
Namun, penting untuk memahami bahwa mitos-mitos ini seringkali tidak berdasar pada fakta medis. Berikut beberapa mitos umum seputar selaput dara dan keperawanan:
1. Selaput Dara yang Tidak Robek Menunjukkan Keperawanan
Salah satu mitos paling umum adalah bahwa jika selaput dara tidak robek, maka seorang wanita masih perawan.
Faktanya, selaput dara bisa robek karena berbagai aktivitas fisik selain hubungan seksual, seperti berolahraga atau menggunakan tampon.
2. Robeknya Selaput Dara Dapat Menyebabkan Kehilangan Keperawanan
Robeknya selaput dara bukan berarti kehilangan keperawanan. Keperawanan adalah status seseorang yang berkaitan dengan aktivitas seksual, bukan dengan keadaan fisik selaput dara.
3. Rasa Sakit Saat Selaput Dara Robek Selalu Terjadi
Tidak semua wanita merasa sakit saat selaput dara robek. Sensasi dan rasa sakit dapat berbeda-beda dari satu individu ke individu lainnya.
4. Selaput Dara Harus Tersisa Sepenuhnya
Selaput dara dapat merenggang atau robek secara alami selama pertumbuhan tubuh dan masa remaja.
Tidak semua wanita memiliki selaput dara yang sama, dan itu bukan ukuran keperawanan.
5. Selaput Dara yang Robek Perlu Diperbaiki
Beberapa orang mungkin mempertimbangkan operasi untuk memperbaiki selaput dara yang telah robek. Namun, ini adalah prosedur pilihan dan bukan keharusan medis.
6. Pemeriksaan Selaput Dara Bisa Menentukan Keperawanan
Tidak ada metode pemeriksaan medis yang dapat secara akurat menentukan keperawanan seseorang berdasarkan selaput dara.
Selaput Dara Robek
Apa yang terjadi saat selaput dara robek? Selaput dara dapat robek bisa selama berhubungan intim atau melalui aktivitas fisik yang intens.
Ketika selaput dara sobek, dapat terjadi pendarahan yang beragam tingkatnya, tergantung pada tingkat keparahan robekan dan elastisitas selaput dara.
Kejadian ini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit yang signifikan, meskipun dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan mengganggu kehidupan sehari-hari.
Penyebab Selaput Dara atau Hymen Robek
Selaput dara atau hymen bisa robek karena berbagai alasan, termasuk:
1. Aktivitas Fisik
Selaput dara bisa robek akibat aktivitas fisik yang intens, seperti bersepeda, berenang, berolahraga, atau penggunaan tampon. Terlebih lagi, aktivitas seksual yang melibatkan penetrasi juga dapat merobek selaput dara.
2. Pertumbuhan Tubuh
Selama masa remaja, selaput dara dapat merenggang atau robek secara alami karena pertumbuhan tubuh. Ini adalah proses alami yang sering terjadi.
3. Kegelisahan atau Ketegangan
Kegelisahan, stres, atau ketegangan yang berlebihan dapat menyebabkan otot-otot di sekitar selaput dara menjadi tegang, yang dapat mempengaruhi integritas selaput dara.
4. Pemeriksaan Medis
Pemeriksaan medis seperti pemeriksaan ginekologi atau pengambilan sampel PAP smear juga bisa merobek selaput dara.
5. Penggunaan Benda Asing
Penggunaan benda-benda asing atau pengenalan benda asing ke dalam vagina juga dapat merobek selaput dara.
6. Kehamilan atau Persalinan
Selama proses persalinan, selaput dara bisa merobek karena tekanan yang diberikan oleh bayi saat melahirkan.
Penting untuk diingat bahwa robeknya selaput dara adalah hal yang biasa dan alami, dan tidak selalu terkait dengan aktivitas seksual.
Tanda-Tanda Robeknya Hymen
Tanda robeknya selaput dara bisa bervariasi dari satu wanita ke wanita lainnya. Beberapa tanda umum yang mungkin muncul ketika selaput dara robek meliputi:
1. Pendarahan
Ini adalah tanda yang paling umum ketika selaput dara robek. Pendarahan bisa bervariasi dalam jumlah, dari sedikit hingga lebih banyak. Ini biasanya terjadi selama atau setelah aktivitas fisik atau seksual.
2. Rasa Sakit atau Ketidaknyamanan
Beberapa wanita mungkin merasakan rasa sakit atau ketidaknyamanan saat selaput dara robek. Sensasi ini bisa berbeda-beda dari ringan hingga lebih nyeri tergantung pada individu.
3. Pemutihan
Selain pendarahan, beberapa wanita juga melaporkan adanya pemutihan atau keluarnya cairan darah yang lebih gelap setelah selaput dara robek.
4. Sensasi Panas atau Terbakar
Beberapa wanita mungkin merasakan sensasi panas atau terbakar saat selaput dara robek.
5. Kram Perut Ringan
Beberapa wanita mungkin mengalami kram perut ringan setelah selaput dara robek, mirip dengan gejala haid.
6. Tidak Merasa Apa-apa
Penting untuk dicatat bahwa tidak semua wanita merasakan gejala atau ketidaknyamanan saat selaput dara robek. Beberapa wanita mungkin tidak merasa apa-apa.
Perawatan Selaput Dara dengan Operasi Hymenoplasty
Jika Anda menginginkan selaput dara yang utuh, ada prosedur medis yang disebut hymenoplasty yang dapat memperbaiki selaput dara yang robek.
Hymenoplasty adalah operasi rekonstruksi selaput dara yang dilakukan oleh dokter bedah plastik.
Ini adalah prosedur pilihan yang dilakukan oleh seorang ahli bedah plastik atau ginekolog. Selama prosedur hymenoplasty, dokter akan memperbaiki selaput dara yang robek dengan jahitan.
Jahitan tersebut dapat bervariasi tergantung pada metode yang dokter gunakan. Prosedur ini biasanya juga menggunakan anestesi lokal sehingga pasien tetap sadar.
Setelah operasi, pasien membutuhkan waktu pemulihan yang singkat. Instruksi pemulihan yang dokter berikan biasanya mencakup penggunaan pembalut dan menghindari aktivitas fisik yang berat selama beberapa minggu.
Hasil hymenoplasty dapat bervariasi antara individu. Hasilnya bergantung pada kondisi awal selaput dara, keterampilan ahli bedah, dan proses pemulihan pasien.
Biaya hymenoplasty akan bergantung pada beberapa faktor seperti lokasi klinik, fasilitas penunjang perawatan, kualifikasi dokter, dan lain-lain, tapi biasanya berkisar antara belasan juta hingga puluhan juta rupiah.
Klinik Hymenoplasty Terbaik di Jakarta
Beberapa klinik kecantikan di Jakarta sudah bisa melakukan prosedur operasi ini, tapi klinik operasi hymenoplasty Jakarta terbaik adalah milik Klinik Utama Pandawa.
Klinik Utama Pandawa juga merupakan klinik kulit dan kelamin Jakarta yang terbaik serta menyediakan prosedur operasi hymenoplasty yang tepercaya oleh tim dokter berpengalaman dalam prosedur ini.
Mereka mengutamakan privasi dan kenyamanan pasien, menciptakan lingkungan yang mendukung untuk mengatasi masalah sensitif ini.
linik Utama Pandawa juga mengikuti standar kebersihan yang ketat dan berkomitmen pada keamanan pasien, menjadikannya tempat yang aman dan profesional untuk menjalani hymenoplasty.
Dengan fokus pada kesejahteraan pasien, klinik ini membantu pasien dalam mencapai tujuan mereka dengan percaya diri.
Referensi
- Does it hurt when the hymen breaks?, From: https://www.medicalnewstoday.com/articles/how-to-make-your-first-time-not-hurt . Accessed October 2023.
- What Is a Hymen and How Does It “Break”?, From: https://www.self.com/story/the-hymen-what-people-get-wrong . Accessed October 2023.