Penyebab Keputihan Berdarah yang Perlu Diwaspadai Wanita!
Sahabat pandawa, pernahkah mengalami keputihan disertai darah? Jika pernah, sebaiknya segera konsultasikan kondisi Anda kepada dokter ahli untuk menemukan penyebab … Read more
Sahabat pandawa, pernahkah mengalami keputihan disertai darah? Jika pernah, sebaiknya segera konsultasikan kondisi Anda kepada dokter ahli untuk menemukan penyebab keputihan berdarah dan pengobatannya. Tapi, apakah keputihan tersebut berbahaya? Mari kita cari tahu di bawah ini.
Keputihan disertai darah cenderung tidak normal penyebabnya pun banyak. Keputihan tidak normal ini selain bisa dilihat dari warna, juga bisa dideteksi dari konsistensi atau tingkat kekentalan atau encer, sedikit atau banyaknya volume, dan aroma yang ditimbulkan.
Banyak pula ditemukan keputihan tidak normal disertai dengan gejala penyerta seperti gatal, organ kewanitaan bengkak, nyeri saat kencing atau bahkan sakit saat berhubungan seks.
Nah berikut ini beberapa hal penyebab keputihan berdarah yang perlu Sahabat Pandawa waspadai.
Jika sahabat pandawa memiliki risiko seperti berada di lingkungan pergaulan bebas, melakukan seks bebas, tanpa pengaman, sering bergonta-ganti pasangan seks, sesama jenis atau penjajah seks, perlu waspadai keberadaan infeksi menular seksual.
Ada beberapa jenis infeksi menular seksual, dimana juga penyebabnya bermacam-macam seperti bakteri, parasit, jamur, hingga virus. Infeksi menular seksual dapat menular melalui aktivitas seks mulai dari vaginal, oral maupun anal.
Iritasi dapat disebabkan oleh penggunaan beberapa hal seperti sabun dengan kandungan pewangi, douching vagina, dan penyebab alergi lainnya.
Hal-hal tersebut dapat sebabkan iritasi dan timbulkan keluhan keputihan yang disertai sedikit bercak darah.
Hal ini biasanya hanya terjadi sebentar (sekitar 1-2 hari). Jika lebih dari itu, sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter.
Penyebab keputihan berdarah lainnya adalah kemungkinan pertanda kanker serviks. Kanker serviks merupakan kanker yang terjadi pada mulut rahim. Penyebabnya ialah infeksi human papiloma virus (HPV) yang ditularkan melalui hubungan seksual atau cairan tubuh.
Sebagian besar wanita yang mengalami kanker serviks juga diketahui tidak pernah atau tidak rutin melakukan pemeriksaan pap smear.
Selain keputihan disertai darah dan berbau, kanker serviks juga dapat menimbulkan keluhan nyeri saat berhubungan seksual, perdarahan setelah berhubungan seksual atau di luar siklus menstruasi.
Sahabat pandawa, pernahkah mengalami keputihan disertai darah? Jika pernah, sebaiknya segera konsultasikan kondisi Anda kepada dokter ahli untuk menemukan penyebab … Read more