Ini Beberapa Penyebab Mandul pada Pria dan Wanita
Kemandulan adalah kondisi yang tentu saja mengkhawatirkan banyak pasangan, namun dengan mengetahui penyebab, ini adalah langkah yang sangat penting untuk … Read more
Menurut WHO, infertilitas adalah penyakit sistem reproduksi yang ditandai dengan kegagalan pasangan untuk mencapai kehamilan setelah pasangan berhubungan seksual tanpa proteksi selama 12 bulan atau lebih.
Perempuan dianggap memiliki masalah tingkat kesuburan ketika tidak kunjung hamil walau sudah mencoba untuk hamil dalam kurun satu tahun, atau enam bulan untuk perempuan di atas usia 35 tahun. Perempuan yang tidak mampu mempertahankan kehamilannya (keguguran) juga bisa dikatakan infertil.
Sementara pada pria, masalah infertilitas adalah berkaitan dengan kuantitas dan kualitas sperma yang dihasilkan. Kualitas sperma yang paling bagus umumnya pada usia 30-35 tahun. Kemampuan sperma untuk dapat membuahi sel telur akan turun saat menginjak usia 40 tahun dan berada pada kondisi terburuknya setelah usia 55 tahun.
Banyak faktor yang memengaruhi proses kehamilan. Mulai dari pelepasan sel telur pada ovulasi, proses pembuahan oleh sperma, hingga menempelnya sel telur yang telah dibuahi pada dinding rahim. Infertilitas bisa terjadi ketika ada gangguan pada salah satu proses tersebut.
Secara umum, gejala infertilitas adalah adanya gangguan yang menyerang sistem reproduksi wanita dan pria yang bisa mencegah terjadinya kehamilan. Pada pria, gejala infertilitasnya dapat dilihat ketika pria memiliki permasalahan fungsi seksual seperti tidak mampu ejakulasi dengan baik.
Selain itu, pria yang tidak subur juga akan mengalami gejala tidak normal pada penis atau testisnya. Hal ini termasuk mengalami penis bengkak, terasa nyeri dan timbulnya benjolan di sekitar area testis. Semua kelainan dan gangguan tersebut akan menyebabkan pria menghasilkan sperma yang sedikit dan tidak berkualitas.
Sementara pada wanita, dikutip dari University of Chicago Medicine, gejala infertilitas pada wanita sangat bervariasi dan bergantung pada penyebabnya. Sejumlah gejala yang bisa menandakan wanita tidak subur adalah kerap mengalami nyeri panggul, menstruasi yang tidak teratur hingga mengalami perdarahan pada vagina.
Wanita yang tidak subur mungkin juga memiliki gejala haid yang tidak normal seperti sakit tidak tertahankan, warna darah terlalu pucat dan gelap hingga mengalami menopause dini.
Jika Anda mengalami gejala umum infertilitas seperti yang disebutkan, ada baiknya segera berkonsultasi pada dokter untuk mengetahuinya secara pasti. Dokter akan melakukan serangkaian tes untuk melihat adanya risiko ketidaksuburan tersebut.
Kemandulan adalah kondisi yang tentu saja mengkhawatirkan banyak pasangan, namun dengan mengetahui penyebab, ini adalah langkah yang sangat penting untuk … Read more
Bagi mereka yang berjuang dengan infertilitas, pengobatan terbaik di Klinik Utama Pandawa akan menjadi titik terang solusi permasalahan tersebut. Infertilitas … Read more