Selaput Dara Robek Tak Mesti Karena Hubungan Seksual

Klinik kulit | Klinik Kelamin | Info Kesehatan | Sifilis

Penyebab Selaput Dara Robek – Menjadi wanita memang cukup sulit ya Sahabat Pandawa karena memiliki banyak tuntutan sosial. Terlebih lagi di Indonesia yang cenderung masih menganut paham patriarki, wanita diminta bisa ini itu.

Selain itu, ada juga tuntutan sosial yang bisa dibilang tabu untuk dibicarakan. Meski demikian, nyatanya hal ini masih menjadi tuntutan kebanyakan pria kepada wanita. Hal ini adalah mengenai keperawanan sebuah wanita. Tak sedikit pria yang menginginkan pasangan yang masih “suci” alias perawan.

Di Indonesia sendiri, edukasi seks khususnya mengenai keperawanan tidak terlalu merata. Kebanyakan orang menganggap bahwa “perawan” adalah wanita yang masih memiliki selaput dara. Memang hal itu tidak seratus persen salah karena berhubungan seksual dapat menjadi salah satu penyebab selaput dara robek. Namun, robeknya selaput dara nggak selalu karena hubungan seksual kok.

Nah, seperti biasanya Klinikkulitkelamin.com akan terus memberikan edukasi mengenai masalah penyakit kelamin, penyakit kulit, estetika (kecantikan), dan juga sex education. Pada kesempatan kali ini  akan membongkar tuntas seputar selaput dara dan “keperawanan” seperti pengertiannya, ciri-cirinya, stereotip masyarakat mengenai keperawanan, penyebab selaput dara robek, sampai dengan cara mengembalikan selaput dara seperti semula. Oleh karena itu, simak terus ya artikel ini supaya kamu jadi lebih paham mengenai selaput dara dan keperawanan. Yuk simak, ya!

Apa itu selaput dara?

Selaput dara ialah sebuah lapisan selaput yang tipis sekali. Lapisan ini merentang di bagian bawah saluran vagina wanita. Pada anak perempuan, selaput ini umumnya mempunyai berbentuk seperti bulan sabit ataupun donat kecil. Biasanya, selaput dara berbentuk menyerupai cincin dengan adanya lubang kecil.  Lubang tersebut yang menjadi saluran keluarnya darah menstruasi.

Seiring bertambahnya usia, perubahan bentuk dari selaput dara memang dapat terjadi. Selaput dara umumnya bakal mengalami perubahan ketika seorang perempuan remaja memasuki masa puber. Tak hanya bentuknya yang berubah, elastisitas selaput tersebut juga akan mengalami perubahan.

Setelah memasuki masa remaja, selaput dara cenderung lebih elastis dan tidak mudah robek. Ketika sudah dewasa, selaput dara akan lebih menebal dibandingkan masa remaja. Perubahan yang terjadi pada selaput dara ini biasanya dipengaruhi oleh perubahan hormon, seperti hormon estrogen.

Tak banyak wanita yang sadar akan keberadaan selaput dara miliknya. Padahal, selaput dara bisa kamu lihat menggunakan cermin dengan merentangkan bibir vagina (labia).

Apa fungsi selaput dara?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas tadi, selaput dara terletak di saluran vagina wanita. Banyak orang yang beranggapan fungsi dari selaput dara adalah menandakan apakah wanita tersebut masih perawan atau tidak.

Sebenarnya, selaput dara tidak memiliki fungsi yang signifikan atau penting dalam organ reproduksi wanita. Selaput dara hanya sebagai “gerbang” depan untuk masuk ke dalam vagina. Jadi tidak ada dampak yang berpengaruh ketika selaput dara ini robek ataupun pecah.

Hubungan selaput dara dan keperawanan

Masyarakat awam selalu mengaitkan keperawanan dengan selaput dara wanita yang masih utuh. Padahal, secara terminologi istilah perawan adalah wanita yang belum pernah melakukan hubungan seksual. Jadi, tidak ada hubungan pasti mengenai keperawanan dan selaput dara.

Karena kurangnya edukasi seksual, orang sering beranggapan bahwa penyebab selaput dara robek hanya lewat hubungan seksual. Nyatanya, ada banyak sekali faktor yang dapat membuat robeknya selaput dara seorang wanita seperti kecelakaan ataupun faktor ketidaksengajaan.

Jadi, pada intinya “keperawanan” seorang wanita tidak dapat dinilai dari selaput daranya. Selaput dara yang sobek bukan selalu akibat dari melakuan hubungan seksual. Keperawanan yang sesungguhnya adalah wanita tersebut belum pernah berhubungan seksual, tidak peduli apakah selaput daranya masih ada atau tidak.

 

Penyebab selaput dara robek

Tadi sudah dijelaskan bahwa keperawanan seorang wanita tidak bisa dinilai dari selaput dara karena ada berbagai faktor penyebab selaput dara robek. Berikut ini merupakan hal-hal yang bisa membuat selaput dara sobek:

• Aktivitas fisik

Terdapat beberapa studi yang menyebut bahwa selaput dara bisa robek tidak hanya karena penetrasi seksual saja, namun juga dapat terjadi akibat melakukan aktivitas fisik. Berbagai aktivitas fisik yang bisa merusak selaput dara seperti senam, bersepeda, dan menunggang kuda.

• Masturbasi yang terlalu kasar juga bisa menjadi penyebab selaput dara robek

Penyebab selaput dara robek mungkin juga terjadi akibat kebiasaan masturbasi, terutama jika memakai alat bantu seks. Meskipun kasus ini sangat jarang terjadi, selaput dara bisa robek bila masturbasi dilakukan terlalu kasar. Masturbasi dengan jari atau alat bantu seks masuk terlalu dalam juga bisa menjadi penyebabnya.

• Penggunaan tampon

Tampon adalah sebuah alat yang digunakan untuk menyerap darah mens. Alat ini berbentuk tabung kecil atau silinder. Penggunaannya dengan cara memasukkan tampon ke dalam vagina. Meski pada umumnya penggunaan tampon aman, tetapi dalam kondisi tertentu juga bisa membuat selaput dara robek, apalagi jika tampon masuk terlalu dalam.

• Trauma

Selaput dara robek terkadang juga dapat disebabkan oleh benda tajam yang menusuk vagina, kecelakaan di daerah kemaluan dan vagina, ataupun kasus pemerkosaan.

Cara mengembalikan selaput dara yang robek

Sekarang Sahabat Pandawa telah mengetahui penyebab selaput dara robek. Jangan khawatir jika selaput dara kamu robek karena berbagai faktor di atas. Ada cara mengembalikan selaput dara yang robek, yaitu dengan operasi hymenoplasty.

Salah satu klinik yang melayani operasi hymenoplasty adalah KLINIK UTUMA PANDAWA. Kami telah berpengalaman dalam melakukan operasi dan masalah kewanitaan lainnya. Oleh karena itu, Klinik Pandawa bisa menjadi salah satu pilihan terbaik untuk Anda yang ingin menjalani metode hymenoplasty ini.

Apabila kamu membutuhkan informasi lebih lanjut maka bisa melakukan KONSULTASI ONLINE GRATIS dengan dokter kami lewat link berikut bit.ly/rollkonsul. Kamu juga dapat menghubungi kami lewat nomor nomor  0821-1141-0672/ 021-62313337 Whatsapp / SMS/ telp. Kami dengan senang hati melayani Anda. Segala rahasia medis terjamin.