Molluscum Contagiosum Treatment di Klinik Utama Pandawa

Molluscum contagiosum merupakan infeksi kulit karena virus yang menyebabkan satu atau banyak tonjolan seperti mutiara di kulit Anda. Penyakit ini harus Anda obati karena jika Anda tidak melakukan pengobatan, papula bisa bertahan berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun.

Anda wajib mengetahui pentingnya perawatan yang tepat supaya molluscum contagiosum bisa Anda tangani dengan baik dan tepat sasaran.

Di artikel ini, kita bakal membahas berbagai hal mengenai penyakit ini termasuk cara mengobatinya. Berikut pembahasan lengkapnya.

Pengertian dan Penyebab Molluscum Contagiosum

Moluskum kontagiosum dan molluscum contagiosum adalah infeksi kulit akibat virus. Infeksi tersebut bisa menimbulkan benjolan kecil yang ada di kulit Anda yang terlihat seperti mutiara.

Benjolan tersebut umumnya memiliki warna putih atau tampak merah muda, bisa juga berwarna ungu.

Benjolan akibat infeksi dapat terbentuk di mana saja di kulit Anda, tetapi paling sering terjadi di wajah, leher, lengan, kaki, atau alat kelamin.

Karena ini merupakan infeksi menular seksual, maka virus menjadi penyebab terjadinya kondisi tersebut. Infeksi menular seksual bisa Anda tularkan dari orang ke orang lewat kontak seksual. Gejala ini juga bisa terbentuk di alat kelamin Anda.

Gejala Molluscom Contagiosum dan Cara Mengenalinya

Ada beberapa gejala dan cara mengidentifikasi molluscum contagiosum mulai dari yang ringan sampai parah. Beberapa gejala molluscom contagiosum antara lain sebagai berikut:

  • Benjolan kecil seperti jerawat (papula), lesi atau kutil pada kulit Anda (2 hingga 5 milimeter).
  • Papula berwarna putih, warnanya sama dengan warna kulit alami Anda atau merah muda hingga ungu.
  • Papula memiliki lekukan kecil (lesung pipit) di tengahnya.
  • Papula keras tetapi bisa menjadi lunak seiring waktu.
  • Papula dapat mengeluarkan cairan bening hingga putih.
  • Kulit yang gatal.
  • Menggaruk papula pada kulit Anda menyebabkannya menyebar.

Ketika penyebaran terjadi, hal ini akan menyebabkan beberapa hal seperti di bawah ini:

  • Beberapa papula terbentuk dalam garis atau kelompok (tanaman atau ruam) di dekat area papula asli.
  • Kulit di sekitar papula membengkak (radang), membesar dan berubah menjadi merah hingga ungu.
  • Papula menjadi nyeri.

Di antara orang yang menderita eksim, AIDS atau kondisi lain yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh mereka, lesi yang terkait dengan moluskum kontagiosum dapat tumbuh lebih besar dari 5 mm (raksasa moluskum kontagiosum).

Menular, Inilah Bintil di Kulit Moluskum Kontagiosum (Source: Youtube/Klinik Utama Pandawa)

Bagaimana Virus ini Menyebar dan Seperti Apa Faktor Risikonya?

Virus ini menyebar lewat kontak seksual karena termasuk ke dalam salah satu kategori infeksi menular seksual. Tidak hanya itu, penyakit ini juga bisa menyebar dari orang ke orang lewat kontak fisik.

Adapun beberapa faktor risiko dari penyakit tersebut yang wajib kamu ketahui antara lain sebagai berikut:

  • Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
  • Memiliki eksim.
  • Hidup di iklim yang hangat dan lembab.
  • Hidup di lingkungan dengan banyak orang lain (ramai).

Itulah beberapa hal yang perlu diketahui soal faktor risiko penyakit ini. Bagi siapapun yang masuk ke dalam kategori tersebut wajib berhati-hati karena mungkin saja ada orang di sekitar Anda yang memiliki riwayat penyakit ini.

Langkah-langkah untuk Mencegah Penyebaran Molluscum Contagiosum

Ada beberapa langkah pencegahan molluscum contagiosum yang bisa Anda lakukan dan ketahui. Beberapa langkah pencegahan molluscum contagiosum antara lain sebagai berikut ini:

  • Menghindari kontak langsung dengan siapa saja yang memiliki lesi kulit.
  • Mengobati eksim yang mendasarinya.
  • Tidak berbagi handuk atau waslap.
  • Membersihkan permukaan dan benda yang sering digunakan.
  • Mempraktikkan seks aman atau menghindari berhubungan seks dengan pasangan yang punya infeksi ini

Kondom tidak dapat memberikan perlindungan penuh, karena virus dapat ditemukan di area yang tidak terjangkau oleh kondom.

Opsi Molluscum Contagiosum Treatment

Penyakit yang satu ini memerlukan sejumlah perawatan untuk menghilangkan penyakitnya.

Untuk anak-anak, orang dengan sistem kekebalan yang lemah atau orang yang memiliki gejala yang menyebabkan rasa sakit dan tidak nyaman, pengobatan dapat meliputi:

1. Menghilangkan Papula

Tenaga medis dapat menggunakan terapi berbeda untuk menghilangkan tanda-tanda kondisi yang terlihat dari kulit Anda dengan membekukan papula (cryotherapy), mengikis papula (kuretase) atau menggunakan laser untuk menghilangkannya (terapi laser).

Jangan coba-coba menghilangkan papula sendiri karena itu bisa membuat diri Anda terkena bahaya. Berbeda dengan tenaga medis yang bisa menghilangkan papula dengan aman.

2. Minum Obat

Bagi anak-anak yang terkena penyakit ini, biasanya obat oral seperti cimetidine akan disarankan oleh dokter. Obat ini berguna untuk mengobati infeksi yang terjadi pada anak-anak.

3. Penggunaan Krim atau Salep Topikal

Krim dan salep topikal mempercepat waktu pemulihan Anda dan mengurangi gejala. Obat topikal dapat mencakup podophyllum, potasium hidroksida, asam salisilat, benzoil peroksida, dan tretinoin.

Tiga hal itu menjadi molluscum contagiosum treatment yang efektif untuk Anda gunakan. Pengobatan yang efektif membantu Anda membereskan gejalanya secepat mungkin.

Kapan Harus ke Dokter?

Molluscum Contagiosum Treatment 2

Anda bisa ke dokter ketika penyakit ini muncul dan tidak kunjung sembuh. Dengan begini, penyakit tersebut nantinya bisa ditangani dengan baik.

Mengetahui pengobatan molluscum contagiosum dan kondisi penyakit tersebut sejak awal akan sangat membantu. Anda bisa melakukan konsultasi dokter di Klinik Kulit Jakarta terbaik seperti Klinik Utama Pandawa untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Klinik Pandawa memiliki layanan molluscum contagiosum treatment. Selain itu, Klinik Pandawa merupakan Klinik Kulit dan Kelamin yang terbaik di Indonesia. Silahkan konsultasi dokter kulit secara gratis di Klinik Pandawa (Rahasia Terjamin).

Apa yang Diharapkan Selama Proses Pemulihan?

Tanpa pengobatan, papula dapat hilang dengan sendirinya dalam enam hingga 12 bulan, tetapi beberapa kasus dapat memakan waktu hingga beberapa tahun untuk hilang sepenuhnya.

Perawatan dapat mengurangi gejala Anda, terutama rasa sakit dan gatal, dan dapat mempercepat waktu penyembuhan Anda.

Tips untuk Mempercepat Pemulihan dan Mencegah Kambuh

Tips supaya pemulihan dari pengobatan melluscum contagiosum bisa efektif adalah dengan cara berkonsultasi dan mengikuti saran dokter terkait obat-obatan. Anda juga harus disiplin menggunakan obat yang dianjurkan.

Untuk mencegah kambuh, Anda harus menghindari berbagai faktor risiko yang bisa memicu penyakit tersebut. Dengan begini, Anda bisa sembuh lebih cepat dan tidak rentan untuk terkena penyakit ini kembali pada akhirnya.

Kesimpulan

Kesimpulannya adalah molluscum contagiosum merupakan infeksi menular seksual yang bisa ditularkan lewat kontak seksual atau kontak fisik. Penyakit ini akan menyebabkan papula di beberapa bagian tubuh Anda dan harus dihilangkan lewat tindakan medis.

Diperlukan perawatan efektif untuk bisa mengobati penyakit ini karena jika tidak diobati, penyakit ini bisa bertahan mulai dari berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. Selain itu, jangan mencoba menghilangkan papula sendirian.

Dibutuhkan tenaga medis yang ahli untuk menghilangkan papula yang ada di tubuh Anda lewat beberapa teknik pengobatan.

Referensi:

Share: