Kulit Kering, Gatal Dan Berair? Pertanda Apa Ya?

Klinik Kulit | Klinik Kelamin | Info Kesehatan | Penyakit Kulit

Kulit terasa gatal memang mengganggu, tapi bagaimana jika terasa kulit kering gatal dan berair? Pasti dua kali meresahkan lagi. Apalagi terkadang terasa panas dan nyeri, jika di garuk maka bisa timbulkan luka ataupun koreng. Lantas, apa ya penyebab kulit kering gatal dan berair ini?

kulit kering gatal dan berair

Seberapa umum Kulit kering gatal dan berair?

Kulit kering gatal dan berair, bisa dialami oleh siapa saja. Penyebab kulit kering, gatal dan berair pun bermacam-macam. Bisa disebabkan faktor kebersihan yang kurang, faktor keturunan, alergi, iritasi, bakteri, jamur, ataupun virus sekalipun.

Kondisi tersebut sebaiknya jangan Anda biarkan, karena kemungkinan menjadi pertanda atau gejala dari infeksi lain yang membutuhkan penanganan.

Untuk itu jika Anda sudah mengalami kulit gatal dan berair, jangan tunggu parah. Segeralah konsultasi ke dokter spesialis kulit dan kelamin.

Kulit kering gatal dan berair pertanda apa?

ada beberapa kondisi yang sebabkan gangguan kulit gatal dan berair. Berikut ini beberapa infeksi kulit yang sering menyerang manusia, diantaranya:

  1. Impetigo

Impetigo ini merupakan gangguan kulit dengan tanda umum kulit gatal dan berair yang disebabkan bakteri. Bakteri ini disebabkan oleh jenis Streptococcus dan Staphylococcus yang sering kali masuk ke pori-pori kulit.

Biasanya dialami oleh bayi ataupun anak-anak. Tapi tak menutup kemungkinan, orang dewasa juga bisa terkena impetigo bila kondisi kulitnya sensitif. Gangguan ini bisa muncul di wajah, lengan ataupun kaki.

Ciri-ciri impetigo meliputi munculnya titik merah, yang melepuh, dan terasa gatal. Bila terkena garukan, lepuhan tersebut akan pecah dan mengeluarkan air.

Cairan tersebut bila mengenai kulit lainnya maka akan menular. Oleh karena itu, biasanya menular melalui pakaian, handuk, seprai, atau benda pribadi lainnya.

Untuk mengatasi penyebaran infeksi, biasanya dokter akan memberikan salep antibiotik atau obat minum antibiotik, dan akan sembuh dalam waktu dua minggu.

  1. Dermatitis kontak alergi

Kondisi kulit kering, gatal dan berair akibat dermatitis kontak alergi ini merupakan reaksi kulit yang terjadi akibat suatu zat alergen. Contohnya bahan nikel, bahan pewangi, karet, lateks dan zat alergen lainnya.

Biasanya kulit akan terasa gatal setelah beberapa saat setelah kulit terkena zat tersebut. Lanjut, akan membentuk lentingan yang bila kita terus garuk akan pecah dan mengeluarkan air.

  1. Dermatitis kontak iritan

Selain kontak alergi, ada pula jenis kontak iritan. Awalnya kulit akan sedikit menebal, bengkak dengan rasa gatal akut. Terkadang ketika kita garuk bisa akibatkan luka terbuka sehingga keluar cairan berair dan kulit mengelupas.

Apabila peradangan tersebut terus terjadi, ini akan sebabkan kulit kering atau pecah-pecah bahkan mengelupas. Salep atau krim steroid atau topikal biasanya diberikan dokter untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat iritasi tersebut.

  1. Virus herpes simplex

Begitu juga apabila rasa gatal dan berair di kelamin atau mulut juga bisa pertanda herpes kelamin. Biasanya penyakit ini menyerang pria atau wanita yang sudah aktif secara seksual.

Herpes kelamin berasal dari virus herpes simplex (HSV) tipe 2. Sementara, HSV tipe 1 menyerang pinggang ke atas seperti mulut dan lainnya.

Kondisi infeksi ini rentan menular melalui aktivitas seksual baik anal, oral maupun vaginal. Infeksi HSV sulit sekali sembuh dan seringnya kambuh.

  1. Kulit kering gatal dan berair awas cacar air

Semua orang kemungkinan pernah mengalami cacar air. Biasanya berawal dengan bintik merah kecil, membentuk benjolan, terasa gatal, dan apabila pecah akan keluar cairan. Cacar air ini akan mengering dan meninggalkan bekas luka.

Cacar air dan cacar ular yang kita kenal muncul oleh karena virus yang sama, yaitu Varicella zoster. Kondisi ini bisa sebabkan adanya benjolan kecil seperti cacar tapi rasa perih di kulit, demam, panas dingin, dan sebagainya.

  1. Kulit kering gatal dan berair pertanda Psoriasis

Psoriasis sendiri saat ini masih mencari tahu penyebabnya tapi sampai saat ini penelitian mengacu oleh karena autoimun.

Gangguan kulit ini bisa membuat kulit pengidapnya mengelupas dan berganti terlalu cepat. Psoriasis ini umumnya muncul di jemari tangan, kaki, siku, lutut, leher, psoriasis kepala hingga mulut.

Sebaiknya semua gangguan kulit yang terasa gatal jangan digaruk karena ketika tergaruk dan memicu luka terbuka bisa saja terserang bakteri, jamur maupun virus yang menginfeksi luka garukan.

Luka garukan tersebut otomatis bisa rentan menular dan berbahaya bagi orang sekitar.

Kapan harus ke dokter?

Apabila sahabat pandawa menemukan atau keanehan pada kulit Anda, kemudian ditandai gejala lain seperti nyeri, bengkak, keluar nanah, atau demam. Segera temui dokter kulit terdekat.

dokter akan memberikan pengobatan yang sesuai dengan penyebabnya. Bisa menggunakan obat antibiotik, antijamur ataupun antivirus.

sebab itu jangan tunggu parah, cepatlah berkonsultasi dengan ahlinya. Anda pun bisa konsultasi dokter online gratis melalui WA/TLP/SMS di nomor 0821-1141-0672 atau klik KONSULTASI GRATIS. Semua data pasien terjamin kerahasiaannya.

 

 

Di review oleh Dr. Agusmawi

Referensi:

WebMd. Impetigo Causes, Symptoms, Treatments, Prevention.

LiveStrong. Causes of Fluid Bumps on the Skin That Cause Itching

American Academy of Dermatology. Contact Dermatitis.

Nall, R. Healthline. What Is Contact Dermatitis?

Share: