Eksim Pada Bayi, Seperti Apa Ciri dan Penanganannya?

Gonore | Klinik Kulit | klinik Kelamin | Info kesehatan

Penyakit atau gangguan kulit tidak mengenal usia maupun jenis kelamin. bahkan kita juga sering menemukan penyakit kulit pada anak anak hingga bayi sekalipun. Penyakit kulit yang paling familiar adalah eksim atau dermatitis. Eksim pada bayi sangat meresahkan dan kerap membuat khawatir para ibu. Lantas, seperti apa ciri eksim pada kulit bayi dan penanganannya? Simak selengkapnya di bawah ini, ya.

 

Seberapa umum eksim pada bayi?

Oleh karena bayi yang masih terbilang berkulit sensitif, maka sangat rentan sekali mengalami iritasi sehingga memicu dermatitis atopic alias eksim.

Banyak ibu yang kerap kali keliru jika sang anak memiliki ciri ciri eksim pada kulit bayi nya dengan alergi. Diantaranya seperti ruam-ruam merah di pipi, leher, punggung, maupun bokong.

Penyebab eksim pada bayi juga belum diketahui pasti, salah satu nya karena kulit bayi masih sensitif, bisa juga disebabkan faktor keturunan, memiliki alergi kulit atau makanan, asma dan dermatitis turut berperan memicu eksim pada kulit bayi.

Kondisi lain seperti faktor lingkungan atau paparan zat iritan atau kimia pada produk perawatan kulit serta perubahan suhu, keringat juga bisa memicu eksim pada bayi.

Dikutip dari Kidshealth, penyakit kulit yang suka kambuh ini bisa terjadi pada satu dari sepuluh orang anak. Gejalanya bisa muncul beberapa bulan setelah lahir, atau diusia balita.

Umumnya, anak yang telah mengalami gejala eksim di masa kecilnya, kemungkinan bisa kembali kambuh sewaktu remaja maupun saat dewasa nanti.

Kemungkinan kambuh juga dipengaruhi dari faktor pemicunya, seperti alergi kulit, imun lemah atau saat stress datang.

Untungnya eksim tidak menular, hanya saja ketika muncul kulit gatal hindari menggaruk sebab bisa memungkinan terjadinya infeksi kulit yang bisa diakibatkan oeh bakteri, jamur ataupun virus dimana dapat berpindah maupun menular.

Gambar Eksim

cara menyembuhkan eksim secara total

Ciri ciri eksim pada kulit bayi

Ciri ciri eksim pada kulit bayi biasanya timbul di area wajah namun, juga bisa berbeda gejala mengikuti usia perkembangan mereka.

Pada bayi usia di bawah 6 bulan, kebanyakan kasus ditemukan ruam-ruam kemerahan di sekitar pipi, mulut, maupun kulit kepala. Terkadang juga ditemukan kulit bayi pecah-pecah dan bersisik. Kondisi eksim pada bayi lantas memicu rasa gatal sehingga bayi rewel, risih dan tidak nyaman.

Sementara eksim pada usia 6-12 bulan, ruam-ruam kemerahan sudah tidak ada di wajah namun sudah mulai menyebar ke bagian kulit lainnya.

Ditemukan, eksim pada kulit bayi di area tangan, kaki, siku maupun bokong. Kulit sudah mulai kering, bersisik, perih akibat iritasi kulit.

Jika ditemukan ciri eksim pada bayi dan anak-anak, kemungkinan bisa mengalami eksim di masa dewasanya. Seperti yang disebutkan, kekambuhannya mengikuti faktor pemicu baik internal maupun eksternal.

 

Bagaimana mengetahui ciri eksim pada bayi?

Ketika Anda melihat ruam-ruam kemerahan yang tak kunjung hilang dan sang anak terus menangis dan mengeluh, sebaiknya periksakan diri ke dokter kulit.

Ada sejumlah metode pemeriksaan penyakit kulit pada anak ini, yakni dengan pemeriksaan kulit, tes darah maupun tes eliminasi makanan.

Jika diketahui pada pemeriksaan darah ataupun makanan ditemukan alergi maka dokter akan memberikan pengobatan dermatitis yang sesuai dengan usianya.

 

Komplikasi eksim

Ketika sang buah hati mengalami infeksi kulit ini sebaiknya obati secepatnya, karena bisa memicu komplikasi lain seperti:

  • Infeksi kulit akut
  • Dermatitis kontak
  • Gangguan tidur
  • Tidak percaya diri dan stress
  • Asma dan demam

 

Bagaimana merawat dan mengatasi eksim pada kulit bayi?

Ketika Anda sebagai orang tua mengetahui anak Anda berpotensi dermatitis atau menderita penyakit kulit pada bayi akibat eksim, ada beberapa cara mengatasi yang bisa membuat eksim mereda, yakni;

  • Menjaga kebersihan dan kesehatan kulit sejak dini
  • Mengganti pakaian baju bersih dan kering ketika sudah berkeringat
  • Mandikan anak Anda dengan air bersih, air hangat dan mandi tidak berlama-lama
  • Gunakan deterjen, sabun atau sampo tanpa alcohol bebas kimia atau zat iritan
  • Pilihkan pakaian, popok, seprei, selimut dengan bahan ringan dan nyaman
  • Kondisi lingkungan bersih, ruangan tidak pengap, lembap, panas ataupun terlalu dingin
  • Lindungi anak dari gigitan nyamuk
  • Pastikan anak tidak menggaruk kulit yang gatal dan usahakan kuku tetap pendek
  • Cukupi asupan anak dengan air mineral yang cukup dan buah serta sayuran yang sehat
  • Hindari makanan yang memicu alergi
  • Rutin konsultasi ke dokter kulit

 

Dapatkan perawatan kulit terbaik dan tuntas

Jika sahabat pandawa menemukan gejala dan keluhan seperti di atas, pastikan Anda konsultasi bersama dokter ahlinya.

Pengobatan eksim bisa dilakukan sejak dini agar terhindari dari infeksi kulit dan komplikasi lainnya.

Bila ada pertanyaan atau reservasi hubungi nomor 0821-1141-0672 (WA/SMS/TLP) atau klik layanan konsultasi bersama dengan dokter Kami. Lebih cepat dideteksi, maka akan lebih mudah pula diobati.

 

 

Ditinjau oleh dr.Agusmawi

Referensi:

Elana Pearl Ben-Joseph, MD. KidsHealth. Eczema (Atopic Dermatitis). Diakses 2022.

Nationaleczema. Understanding Eczema in Children. Diakses 2022.

American Academy of Dermatology Association.How To Treat Eczema In Babies. Diakses 2022.

NHS. Atopic Eczema. Diakses 2022.

Share: