Hasil Suntik DNA Salmon Bertahan Berapa Lama?

Suntik DNA salmon adalah salah satu tren perawatan kulit yang sedang naik daun, lalu bertahan berapa lama hasil dari prosedur ini? Banyak yang mengklaim bahwa perawatan ini mampu memperbaiki kondisi kulit, membuatnya lebih cerah, kenyal, dan terlihat lebih muda. 

Tapi, satu pertanyaan yang banyak orang ajukan terkait dengan prosedur ini adalah: berapa lama hasil suntik DNA salmon dapat bertahan?

Manfaat Suntik DNA Salmon

Prosedur ini melibatkan penyuntikan ekstrak DNA salmon ke dalam kulit. DNA salmon mengandung kandungan protein dan asam amino yang dipercaya dapat merangsang produksi kolagen dan elastin alami kulit. Kolagen dan elastin adalah protein penting yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit. Berkut adalah beberapa manfaat dari suntik DNA salmon:

1. Meremajakan Kulit

Suntik DNA salmon membantu dalam proses regenerasi sel kulit, sehingga kulit tampak lebih muda dan segar. Kandungan DNA salmon merangsang produksi sel-sel baru yang lebih sehat, membantu menghilangkan sel-sel kulit mati, dan memperbaiki kerusakan akibat paparan lingkungan atau penuaan.

2. Mengencangkan Kulit dan Mengurangi Keriput

Proses suntik DNA salmon mendorong peningkatan produksi kolagen dan elastin di kulit. Dua protein ini berperan penting dalam menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Jadi, kulit yang keriput dan garis-garis halus di wajah berkurang, memberikan tampilan kulit yang lebih kencang dan awet muda.

3. Mencerahkan Kulit

Kandungan dalam DNA salmon membantu meningkatkan sirkulasi darah di area wajah, sehingga kulit tampak lebih cerah dan bercahaya. Perawatan ini juga dapat membantu meratakan warna kulit, mengurangi noda hitam, serta menyamarkan hiperpigmentasi akibat bekas jerawat atau paparan sinar matahari.

4. Menghidrasi Kulit

Suntik DNA salmon memberikan kelembapan mendalam pada kulit, menjaga kulit tetap terhidrasi dengan baik. Kulit yang terhidrasi tampak lebih kenyal, halus, dan terlindungi dari masalah kulit kering yang bisa menyebabkan penuaan dini.

5. Mengatasi Bekas Jerawat dan Luka

Manfaat lain dari suntik DNA salmon adalah kemampuannya dalam mempercepat penyembuhan bekas luka, termasuk bekas jerawat. DNA salmon memperbaiki jaringan kulit yang rusak dan meningkatkan proses regenerasi, sehingga bekas luka lebih cepat memudar dan kulit menjadi lebih halus.

Dengan manfaat yang signifikan ini, suntik DNA salmon bisa menjadi pilihan perawatan yang efektif untuk menjaga kulit tetap awet muda dan sehat.

Suntik DNA Salmon Bertahan Berapa Lama?

Suntik DNA salmon, atau DNA salmon treatment, adalah salah satu bentuk perawatan estetika yang dapat membantu memperbaiki tekstur dan elastisitas kulit. 

Terapi ini menggunakan ekstrak DNA salmon yang kaya akan asam nukleat dan protein, yang dapat merangsang regenerasi sel dan meningkatkan kualitas kulit. 

Setelah suntikan, efek terapi dapat bertahan bervariasi, tergantung pada kondisi kulit individu dan perawatan tambahan yang ingin pasien lakukan.

Secara umum, hasil dari suntik DNA salmon dapat bertahan cukup lama, yaitu sekitar 6 hingga 12 bulan. Durasi efektivitasnya terpengaruh dari faktor-faktor seperti usia, jenis kulit, gaya hidup, dan frekuensi perawatan. 

Beberapa pasien mungkin merasakan perbaikan pada elastisitas dan hidrasi kulit setelah satu sesi, sementara perawatan berulang dapat memperpanjang efek positifnya.

Untuk menjaga hasil yang optimal, disarankan untuk mengikuti jadwal perawatan yang direkomendasikan oleh ahli estetika atau dokter kulit. 

Perawatan tambahan, seperti penggunaan produk perawatan kulit yang sesuai dan menjaga pola hidup sehat, juga dapat membantu mempertahankan hasil dari suntik DNA salmon lebih lama. 

Dengan perawatan yang tepat dan pemeliharaan kulit yang baik, Anda bisa memaksimalkan manfaat dari terapi ini dan memastikan kulit tetap terlihat sehat dan segar.

Source: Youtube Klinik Utama Pandawa

Konsultasi Dokter Online

Efek Samping Suntik DNA Salmon

Meskipun suntik DNA salmon menawarkan berbagai manfaat untuk kulit, seperti meregenerasi kulit dan mengurangi kerutan. Namun, seperti halnya prosedur medis lainnya, suntik DNA salmon juga memiliki potensi efek samping. Efek samping yang mungkin terjadi setelah suntik DNA salmon antara lain:

  • Reaksi alergi: Reaksi alergi terhadap protein dalam ekstrak DNA salmon dapat terjadi, meskipun jarang. Gejala alergi bisa berupa ruam, gatal, bengkak, atau kesulitan bernapas.
  • Merah dan bengkak: Area yang disuntik mungkin menjadi merah dan bengkak selama beberapa hari setelah prosedur.
  • Memar: Munculnya memar di area suntikan juga merupakan hal yang umum.
  • Nyeri: Rasa nyeri ringan atau tidak nyaman di area suntikan dapat terjadi.
  • Infeksi: Meskipun jarang, risiko infeksi selalu ada pada setiap prosedur yang melibatkan penyuntikan.

Mengetahui kemungkinan efek samping dan mempersiapkan diri dengan informasi yang tepat dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik mengenai perawatan ini. 

Selalu pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional medis yang berpengalaman sebelum memutuskan untuk melakukan suntik DNA salmon.

Ingin Kulit Cerah dan Glowing? Suntik DNA Salmon di Klinik Utama Pandawa Aja!

Spesialis Kulit dan Kelamin

Suntik DNA Salmon terbaik di Klinik Utama Pandawa menawarkan perawatan yang optimal untuk mencapai kulit cerah dan glowing.

Terapi ini memanfaatkan ekstrak DNA salmon yang kaya akan asam nukleat dan protein untuk merangsang regenerasi sel dan meningkatkan kualitas kulit. Klinik Utama Pandawa yang merupakan klinik estetika Jakarta terbaik ini menggunakan teknologi terkini dan dilakukan oleh dokter berpengalaman untuk memastikan hasil yang maksimal dan aman.

Dengan pendekatan yang terpersonalisasi, perawatan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan kulit Anda, memberikan tampilan yang lebih segar, cerah, dan bersinar. Dapatkan hasil terbaik dan kulit impian Anda dengan suntik DNA Salmon di Klinik Utama Pandawa!

Konsultasi Dokter Online
Referensi
  • Dokuclinic (N/A), What is Salmon DNA?
  • Drdenizkanliada (N/A), Polynucleotide (Salmon DNA) for Youthful Skin.
Share: