Cara Efektif Menghilangkan Bengkak Setelah Tanam Benang
- June 5, 2025
- By Admin Dokter Spesialis
- Treatment Estetika dan Anti Aging

Cara menghilangkan bengkak setelah tanam benang menjadi perhatian banyak orang yang menjalani prosedur estetika ini. Tanam benang merupakan metode populer untuk mengencangkan dan meremajakan kulit tanpa operasi besar.
Namun tak jarang menimbulkan pembengkakan sebagai efek samping sementara. Meski wajar, bengkak tentu dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan kekhawatiran, sehingga penting untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat agar pembengkakan bisa berkurang dengan cepat dan kulit kembali terlihat segar.
Pembengkakan setelah tanam benang biasanya terjadi dalam beberapa hari pertama dan akan mereda seiring waktu jika penanganannya benar.
Mengapa Terjadi Bengkak Setelah Melakukan Tanam Benang?
Bengkak setelah melakukan tanam benang atau face contouring terjadi karena proses alami tubuh merespons trauma pada jaringan kulit. Saat benang ditanam menggunakan jarum kecil, kulit mengalami luka mikro yang memicu reaksi inflamasi sebagai bagian dari proses penyembuhan.
Reaksi ini menyebabkan pembuluh darah di sekitar area tersebut melebar dan cairan menumpuk di jaringan, sehingga timbul pembengkakan dan kemerahan.
Selain itu, benang yang digunakan dapat merangsang sistem kekebalan tubuh untuk memproduksi kolagen, tapi respons ini juga ikut menimbulkan inflamasi sementara.
Jadi, bengkak adalah tanda bahwa tubuh sedang berusaha memperbaiki dan menyesuaikan diri dengan benang yang ditanam di dalam kulit. Biasanya, bengkak akan berkurang dan hilang dalam beberapa hari hingga minggu, tergantung kondisi kulit dan perawatan yang dilakukan.
Berapa Lama Bengkak Bertahan?
Secara umum, pembengkakan setelah tanam benang dapat berlangsung antara 3 hingga 7 hari. Pada beberapa kasus, bengkak ringan mungkin sudah mulai berkurang dalam 2–3 hari pertama.
Namun, pada area yang lebih sensitif atau jika teknik penyuntikan melibatkan lapisan kulit yang lebih dalam, pembengkakan bisa bertahan sedikit lebih lama, hingga 10 hari.
Selain pembengkakan, Anda mungkin juga mengalami kemerahan, memar, atau rasa nyeri ringan. Semua efek samping ini biasanya akan membaik secara bertahap seiring dengan proses regenerasi kulit.
Jika bengkak bertahan lebih dari 2 minggu atau disertai gejala lain seperti rasa sakit yang hebat, demam, atau nanah, segera konsultasikan ke dokter.
Baca Juga: 5 Scar Removal Cream untuk Menghilangkan Bekas Luka
Faktor yang Menyebabkan Bengkak
Beberapa faktor yang menyebabkan pembengkakan setelah tanam benang meliputi:
- Trauma jaringan: Proses memasukkan benang dengan jarum menimbulkan luka kecil pada jaringan kulit yang memicu inflamasi.
- Reaksi tubuh terhadap benang: Benang yang digunakan biasanya terbuat dari bahan yang dapat diserap tubuh, tetapi pada beberapa orang bisa menimbulkan reaksi inflamasi lebih kuat.
- Teknik penyuntikan: Cara dan kedalaman penyuntikan bisa memengaruhi tingkat pembengkakan.
- Kondisi kulit dan kesehatan individu: Kulit yang sensitif atau memiliki masalah kesehatan tertentu bisa lebih mudah membengkak.
- Perawatan pasca prosedur yang kurang tepat: Mengabaikan instruksi dokter seperti mengompres dingin atau menghindari aktivitas berat dapat memperparah pembengkakan.
Tips Mengatasi Bengkak Setelah Tanam Benang
Berikut adalah cara menghilangkan bengkak setelah tanam benang yang bisa Anda lakukan di rumah untuk mengurangi pembengkakan secara efektif dan aman:
1. Kompres Dingin
Mengompres area yang bengkak dengan es batu atau kain dingin selama 10–15 menit setiap beberapa jam pada 1–2 hari pertama setelah prosedur dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri. Pastikan untuk membungkus es batu dengan kain agar kulit tidak langsung bersentuhan dengan es, yang dapat menyebabkan iritasi.
2. Jaga Posisi Kepala Saat Tidur
Untuk mengurangi pembengkakan di wajah, disarankan untuk tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dari tubuh. Gunakan bantal tambahan agar darah tidak berkumpul di area wajah sehingga mengurangi pembengkakan.
3. Hindari Aktivitas Berat dan Alkohol
Aktivitas fisik berat dan konsumsi alkohol dapat meningkatkan aliran darah ke wajah dan memperparah pembengkakan. Sebaiknya hindari aktivitas ini selama beberapa hari pertama setelah tanam benang.
4. Konsumsi Obat Pereda Nyeri dan Anti Inflamasi
Dokter biasanya akan memberikan obat anti inflamasi seperti ibuprofen yang juga membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri. Gunakan obat sesuai dosis yang dianjurkan dan jangan mengonsumsi obat lain tanpa konsultasi terlebih dahulu.
5. Hindari Paparan Panas Berlebih
Hindari sauna, mandi air panas, atau paparan sinar matahari langsung yang dapat memperlebar pembuluh darah dan meningkatkan pembengkakan.
6. Jaga Pola Makan Sehat
Konsumsi makanan kaya antioksidan seperti buah dan sayur, serta perbanyak minum air putih untuk membantu proses penyembuhan kulit. Hindari makanan asin dan pedas yang dapat memperburuk retensi cairan dan pembengkakan.
7. Gunakan Produk Perawatan Kulit yang Lembut
Selama masa pemulihan, gunakan produk skincare yang lembut dan bebas alkohol atau bahan iritan untuk mencegah iritasi tambahan pada kulit.
Kapan Harus Konsultasi ke Dokter?
Meski bengkak setelah tanam benang adalah hal yang umum, ada beberapa tanda yang menunjukkan Anda perlu segera menghubungi dokter, seperti:
- Pembengkakan yang tidak kunjung membaik atau justru memburuk setelah 10 hari.
- Munculnya nanah atau cairan berwarna di area tanam benang.
- Rasa nyeri hebat yang tidak tertahankan.
- Demam tinggi atau gejala infeksi lain.
- Perubahan warna kulit menjadi kebiruan atau sangat merah.
Dokter akan melakukan pemeriksaan dan mungkin memberikan terapi tambahan untuk membantu pemulihan.
Tips Pemulihan Optimal Setelah Tanam Benang
Agar hasil tanam benang maksimal dan pemulihan cepat, perhatikan tips berikut:
- Ikuti semua instruksi dokter dengan seksama.
- Hindari menyentuh atau memijat area yang telah ditanam benang tanpa izin dokter.
- Hindari paparan langsung sinar matahari dan gunakan tabir surya setiap hari.
- Jangan merokok karena dapat menghambat proses penyembuhan kulit.
- Rutin lakukan kontrol ke dokter sesuai jadwal.
Prosedur Tanam Benang Terbaik di Klinik Utama Pandawa
Klinik Utama Pandawa menawarkan prosedur face contouring terbaik termasuk tanam benang dengan teknologi terbaru.
Prosedur ini dilakukan untuk memperbaiki bentuk wajah, termasuk hidung, dengan hasil yang cepat dan minim risiko.
Benang yang digunakan di klinik estetika dan anti aging kami merupakan benang berkualitas tinggi yang dapat merangsang produksi kolagen, membantu mengencangkan kulit, dan memberikan hasil yang natural.
Selain itu, klinik kami memastikan kenyamanan pasien melalui konsultasi menyeluruh dan perawatan pasca prosedur yang profesional, sehingga hasil tanam benang lebih tahan lama dan aman.


Admin Dokter Spesialis
Memberikan informasi dan tips kesehatan yang telah ditinjau oleh dokter Klinik Utama Pandawa.
Related Blogs

- August 16, 2025
10 Cara Cepat dan Aman Menghilangkan.
Bercak hitam di selangkangan sering kali menjadi masalah yang membuat tidak nyaman dan mengganggu rasa percaya diri, terutama saat mengenakan.
Read More
- April 29, 2025
Mikrodermabrasi: Solusi Ampuh Untuk Kulit Halus.
Mikrodermabrasi telah menjadi salah satu perawatan wajah yang paling dicari untuk mengatasi berbagai masalah kulit, mulai dari kulit kusam hingga.
Read More