Berapa Harga Tes STD untuk Tes Penyakit Menular Seksual?

Di Indonesia, harga tes STD (pengujian PMS) memainkan peran penting dalam mempromosikan masyarakat yang sehat. 

Penyakit Menular Seksual (PMS) adalah masalah kesehatan masyarakat serius di seluruh dunia. 

Memahami kesehatan seksual Anda penting untuk kesejahteraan Anda secara keseluruhan.

Apa itu STD?

Tes STD
Seorang Pria Melakukan Tes STD

STD adalah singkatan dari Sexually Transmitted Diseases yang memiliki arti Penyakit Menular Seksual. Penyakit ini adalah infeksi yang dapat menyebar melalui hubungan seksual. 

Ada berbagai jenis STD yang dapat mempengaruhi organ reproduksi dan menyebabkan gangguan kesehatan yang serius.

Jenis-Jenis STD

Terdapat berbagai jenis penyakit menular seksual (STD) yang perlu kita ketahui. Berikut adalah beberapa jenis STD yang umum:

1. HIV/AIDS

Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang melemahkan sistem kekebalan tubuh dan dapat berkembang menjadi Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS). 

Penularan terjadi melalui kontak seksual, berbagi jarum suntik, atau dari ibu ke bayi selama kehamilan atau menyusui.

2. Gonore

Infeksi ini disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae dan dapat mempengaruhi area genital, tenggorokan, atau rektum. 

Gejala gonore meliputi nyeri saat buang air kecil, keputihan berlebih, dan gatal-gatal.

Beberapa Tes untuk Mendiagnosis Penyakit Gonore (Source: Youtube/Klinik Utama Pandawa)

3. Sifilis

Penyakit kelamin ini disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Gejala awal sifilis bisa mirip dengan luka sederhana, tetapi jika tidak diobati, dapat menyebabkan komplikasi serius seperti kerusakan organ dalam.

4. Herpes Genital

Herpes genital disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe 1 (HSV-1) atau tipe 2 (HSV-2). Gejalanya meliputi lepuh di area genital atau sekitarnya, yang dapat kambuh secara berkala.

5. Kondiloma Akuminata (Kutil Kelamin)

Kutil kelamin disebabkan oleh Human Papillomavirus (HPV) dan dapat menyebabkan pertumbuhan kutil di area genital atau anus.

6. Klamidia

Infeksi klamidia disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis dan sering tidak menunjukkan gejala. Namun, jika tidak diobati, dapat menyebabkan masalah kesehatan serius.

Artikel Lainnya: Pemeriksaan Penyakit Menular Seksual (PMS) di Klinik Pandawa

Apa itu Tes STD?

STD test adalah proses pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya infeksi STD dalam tubuh seseorang.

Pemeriksaan ini dilakukan dengan mengambil sampel dari tubuh pasien, yaitu: urin, darah, atau sekresi genital, untuk diperiksa di laboratorium. 

Hasil tes STD sangat penting dalam menentukan apakah seseorang terinfeksi penyakit menular seksual atau tidak.

Jenis-Jenis Tes STD

Sebelum membahas tentang harga tes STD, ada baiknya kita harus tahu dulu jenis-jenis tes STD. Berikut adalah beberapa jenis tes STD yang umum dilakukan, yakni:

1. Tes Darah

  • Tes HIV: Tes darah ini mengukur keberadaan virus HIV dalam tubuh. Tes ini penting untuk menentukan apakah seseorang terinfeksi HIV atau tidak.
  • Tes Sifilis: Tes darah juga dapat digunakan untuk mendeteksi infeksi sifilis dengan mengukur antibodi terhadap bakteri penyebabnya. Anda bisa melakukan tes ini di klinik sifilis Jakarta
  • Tes Hepatitis B dan C: Tes darah dapat mengidentifikasi infeksi hepatitis B dan C dengan mendeteksi antigen atau antibodi terkait virus tersebut.

2. Tes Urine

  • Tes Gonore dan Klamidia: Tes urine juga dapat digunakan untuk mendeteksi infeksi gonore dan klamidia. Tim medis akan mengambil sampel urine dan menganalisisi untuk menentukan keberadaan bakteri penyebab infeksi. Anda bisa melakukan tes gonore dan klamidia di klinik gonore Jakarta

3. Swab Genital

  • Tes Herpes Genital: Untuk mendeteksi herpes genital, dokter dapat mengambil swab dari lepuh atau luka di area genital atau anal.
  • Tes Kondiloma Akuminata (Kutil Kelamin): Dokter juga dapat mengambil swab dari kutil kelamin untuk mendeteksi virus HPV. Anda bisa melakukan tes ini di klinik kutil kelamin.

4. Pemeriksaan Fisik

  • Pemeriksaan Visual: Dokter dapat melakukan pemeriksaan visual untuk mencari tanda-tanda infeksi STD seperti kutil kelamin atau luka pada area genital.

5. Tes Kultur

  • Tes Kultur Bakteri: Untuk infeksi tertentu seperti gonore, dokter dapat mengambil sampel dari area yang terinfeksi dan menumbuhkan bakteri dalam laboratorium untuk mendeteksi keberadaannya.

6. Tes Pemeriksaan Jaringan

  • Biopsi: Dalam beberapa kasus, jika terdapat luka atau pertumbuhan yang mencurigakan, dokter dapat melakukan biopsi untuk mengidentifikasi infeksi atau kondisi yang lebih serius.

7. Tes Saringan HPV

  • Tes Pemeriksaan DNA HPV: Tes ini juga berguna untuk mendeteksi jenis-jenis HPV tertentu yang berisiko tinggi terhadap kanker serviks pada wanita.

Baca Juga: Berapa Biaya Tes Klamidia yang Harus Dikeluarkan?

Berapa Harga Tes STD di Klinik Utama Pandawa?

Harga Tes STD
Ilustrasi Harga Tes STD

Harga tes STD bervariasi tergantung pada jenis tes dan tempat Anda menjalani tes. 

Biaya tes STD umumnya meliputi biaya pemeriksaan laboratorium dan biaya konsultasi dengan dokter.

Ada beberapa instansi kesehatan yang menawarkan tes STD dengan harga terjangkau atau bahkan gratis. 

Namun, pastikan Anda memilih tempat pemeriksaan yang tepercaya dan berkualitas, agar hasilnya tidak meragukan.

Umumnya untuk tes STD harganya berkisar antara ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Silahkan konsultasi dokter kelamin secara gratis dan online di sini (Rahasia Terjamin):

Prosedur STD Test

Prosedur tes penyakit menular seksual (STD) dapat bervariasi tergantung pada jenis tes yang Anda lakukan dan fasilitas kesehatan yang Anda kunjungi. 

Berikut adalah panduan umum tentang prosedur tes STD, yaitu:

1. Konsultasi Medis

Pertama-tama, Anda harus menjadwalkan konsultasi medis dengan dokter atau profesional kesehatan. 

Anda dapat pergi ke pusat kesehatan, klinik kesehatan reproduksi, atau praktik dokter umum. 

Selama konsultasi, Anda akan berbicara tentang gejala yang mungkin Anda alami, aktivitas seksual Anda, dan riwayat medis Anda.

2. Penentuan Jenis Tes

Dokter akan menentukan jenis tes yang paling sesuai berdasarkan risiko Anda, gejala, atau pemeriksaan awal. 

Misalnya, jika Anda memiliki gejala tertentu, dokter mungkin akan merujuk Anda untuk tes tertentu.

3. Pengambilan Sampel:

  • Tes Darah: Untuk tes darah, seorang profesional medis akan mengambil sampel darah dari lengan Anda dengan jarum suntik.
  • Tes Urine: Anda akan memberikan sampel urine yang akan tim medis analisis di laboratorium.
  • Swab Genital: Untuk tes dengan swab genital, dokter atau perawat akan mengambil sampel dari area genital atau anal dengan swab khusus.

4. Pemeriksaan Fisik

Selanjutnya dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari tanda-tanda infeksi seperti luka, kutil, atau gejala lain yang mencurigakan.

5. Kultur Bakteri

Jika Anda terindikasi mengidap infeksi tertentu seperti gonore, dokter dapat mengambil sampel dari area yang terinfeksi untuk dianalisis lebih lanjut di laboratorium.

6. Pemeriksaan Mata

Jika terindikasi terinfeksi sipilis, maka dokter dapat melakukan pemeriksaan mata untuk mencari tanda-tanda infeksi pada mata.

7. Konseling

Sebelum dan setelah tes, Anda mungkin akan menerima konseling mengenai hasil tes, pencegahan STD, dan perawatan jika hasilnya positif.

8. Hasil Tes

Umumnya Anda akan menunggu beberapa hari hingga hasil tes keluar. Dokter atau pusat kesehatan akan memberi tahu Anda hasilnya.

Baca Juga: 4 Cerita STD Teratas | Sifilis – Klinik Pandawa

Kapan Harus ke Dokter?

Seseorang harus menjalani tes STD jika memiliki gejala penyakit menular seksual, seperti rasa sakit saat buang air kecil, adanya luka atau lecet pada alat kelamin, atau keluar cairan yang tidak normal dari vagina atau penis. 

Selain itu, jika Anda memiliki riwayat hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi STD atau memiliki riwayat berhubungan seksual yang tidak aman, sebaiknya menjalani tes STD sebagai tindakan pencegahan.

Menjalani tes STD adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan seksual Anda dan mencegah penularan penyakit menular seksual kepada pasangan Anda. 

Lakukan tes secara berkala dan segera konsultasikan dengan dokter Anda jika Anda memiliki gejala atau kekhawatiran terkait dengan STD.

Untuk melakukan tes STD tentu Anda harus melakukannya di klinik kulit dan kelamin Jakarta terbaik, yaitu Klinik Utama Pandawa.

Klinik Utama Pandawa memiliki tim medis yang berpengalaman dan profesional di bidangnya.

Di sini juga memiliki fasilitas pendukung pengobatan dan perawatan yang modern serta canggih, sehingga dapat melakukan tes STD dengan hasil yang akurat dan harga yang terjangkau.

Untuk berkonsultasi online dengan dokter secara gratis, Anda bisa klik link di bawah ini.

Referensi: 

Share: