Konsultasi Dokter Online Konsultasi Dokter Online
Gedung Baja Tower B, Lt. GF2, Jl. Pangeran Jayakarta No.55, Jakarta Pusat. 10730.
0811-742-777
Blog Details Image

Ejakulasi Dini: Bukan Aib, Ini Masalah yang Bisa Diatasi

Ejakulasi dini adalah salah satu masalah seksual yang sering dialami oleh banyak pria di seluruh dunia. Meskipun ini adalah kondisi yang dapat mempengaruhi kualitas hidup dan hubungan, banyak pria yang merasa malu untuk membicarakannya. Padahal, ejakulasi dini adalah kondisi medis yang sangat umum dan dapat diatasi dengan berbagai cara.

Ejakulasi dini (ED) adalah kondisi ketika seorang pria mengalami ejakulasi lebih cepat dari yang diinginkannya, bahkan sebelum atau segera setelah penetrasi, sehingga mengganggu kepuasan seksual pasangan dan diri sendiri. 

Apa Penyebab Ejakulasi Dini?

Ejakulasi dini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik fisik maupun psikologis. Penyebabnya bisa beragam, dan sering kali ada lebih dari satu faktor yang berkontribusi pada masalah ini.

1. Faktor Psikologis

  • Stres dan Kecemasan: Stres yang berlebihan atau kecemasan yang terkait dengan kinerja seksual dapat menyebabkan ejakulasi dini. Banyak pria merasa tertekan untuk memuaskan pasangannya atau khawatir tentang penampilan seksual mereka.
  • Depresi: Depresi dapat mengganggu fungsi seksual dan menyebabkan masalah seperti ejakulasi dini. Perasaan rendah diri, kehilangan minat pada seks, atau keinginan untuk segera menyelesaikan hubungan intim bisa menjadi faktor pemicu.
  • Pengalaman Seksual Negatif: Pengalaman seksual yang traumatis atau negatif, seperti rasa malu atau ketidakpuasan dalam hubungan seksual sebelumnya, dapat menyebabkan masalah ini.
  • Pengaruh Hubungan: Ketegangan dalam hubungan atau komunikasi yang buruk antara pasangan juga dapat berkontribusi pada ejakulasi dini.

2. Faktor Fisik

  • Gangguan Hormonal: Ketidakseimbangan hormon, terutama yang melibatkan testosteron, dapat berperan dalam menyebabkan ejakulasi dini. Hormon yang tidak seimbang bisa mempengaruhi hasrat seksual dan kemampuan untuk mengontrol ejakulasi.
  • Penyakit Tertentu: Beberapa kondisi medis, seperti diabetes, gangguan tiroid, atau penyakit jantung, dapat mempengaruhi sistem saraf atau aliran darah ke organ seksual dan menyebabkan ejakulasi dini.
  • Infeksi Saluran Kemih atau Prostat: Infeksi pada saluran kemih atau prostat dapat mengganggu fungsi ejakulasi dan menyebabkan ejakulasi dini.
  • Obat-obatan: Beberapa obat yang digunakan untuk mengobati kondisi seperti hipertensi, depresi, atau kecemasan dapat mempengaruhi fungsi seksual dan menyebabkan ejakulasi dini.

3. Faktor Gaya Hidup

  • Kebiasaan Merokok dan Alkohol: Merokok atau konsumsi alkohol yang berlebihan dapat memengaruhi sistem saraf dan memperburuk masalah ejakulasi dini.
  • Kurang Olahraga: Kurangnya aktivitas fisik dan gaya hidup yang tidak sehat dapat menyebabkan masalah peredaran darah yang berdampak pada kesehatan seksual.
  • Obesitas: Kelebihan berat badan dapat memengaruhi kadar hormon dan menyebabkan masalah dengan ereksi serta ejakulasi.

Gejala Utama

Gejala utama ejakulasi dini adalah ketidakmampuan untuk mengendalikan ejakulasi selama hubungan seksual. Berikut adalah gejala utama yang sering dialami oleh pria yang mengalami ejakulasi dini:

1. Ejakulasi Terjadi Terlalu Cepat

Ejakulasi terjadi dalam waktu yang sangat singkat setelah penetrasi, bahkan dalam beberapa detik atau menit pertama. Ini adalah gejala paling mencolok dan menjadi indikator utama ejakulasi dini.

2. Kesulitan Menunda Ejakulasi

Pria dengan ejakulasi dini kesulitan untuk menunda ejakulasi, meskipun mereka berusaha untuk mengontrolnya. Meskipun dapat mencoba untuk menahan ejakulasi, mereka sering merasa tidak bisa mengendalikan dorongan untuk ejakulasi lebih cepat.

3. Kepuasan Seksual yang Rendah

Ejakulasi dini sering menyebabkan ketidakpuasan, baik bagi pria itu sendiri maupun pasangannya. Hubungan seksual berakhir terlalu cepat, mengurangi kenikmatan dan kepuasan seksual yang seharusnya didapatkan selama hubungan intim.

4. Perasaan Malu atau Cemas

Banyak pria yang merasa malu, cemas, atau frustrasi karena ketidakmampuan mereka untuk mengontrol ejakulasi. Hal ini bisa menyebabkan rasa percaya diri yang rendah, bahkan dalam hubungan jangka panjang.

5. Ejakulasi yang Terjadi Sebelum atau Segera Setelah Masuk

Ejakulasi bisa terjadi bahkan sebelum penetrasi atau sangat segera setelah penetrasi. Ini menunjukkan bahwa ejakulasi berlangsung terlalu cepat, yang jelas menjadi masalah bagi pasangan.

Gejala-gejala tersebut dapat muncul secara konsisten dan memengaruhi kualitas hubungan seksual, mengarah pada perasaan stres atau kecemasan terkait dengan kinerja seksual. Jika gejala ini terjadi secara terus-menerus, sangat penting untuk mencari bantuan dokter spesialis andrologi terdekat untuk mencari cara mengatasi ejakulasi dini yang efektif.

Berapa Lama Normalnya Durasi Ejakulasi?

Durasi ejakulasi saat berhubungan seksual bervariasi antara individu, tetapi umumnya, ejakulasi terjadi dalam waktu sekitar 5 hingga 10 menit setelah penetrasi. 

Ini adalah rentang waktu yang dianggap normal untuk sebagian besar pria. Namun, durasi ini dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti tingkat rangsangan, kenyamanan emosional, dan kesehatan fisik.

Beberapa pria mungkin mengalami ejakulasi lebih cepat atau lebih lambat, dan keduanya bisa menjadi masalah jika dianggap mengganggu kepuasan seksual. 

Menurut American Urological Association, ejakulasi dini, yang terjadi dalam waktu kurang dari 1 menit setelah penetrasi, seringkali dianggap sebagai gangguan. 

Sebaliknya, ejakulasi yang berlangsung sangat lama juga bisa menjadi perhatian. Jika durasi ejakulasi Anda mengganggu kehidupan seksual Anda, konsultasikan dengan profesional medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

CTA Konsultasi Dokter Online

Cara Mengatasi Ejakulasi Dini

Berikut adalah beberapa cara mengatasi ejakulasi dini, termasuk tisu magic:

1. Latihan Kegel

Latihan Kegel bertujuan untuk memperkuat otot-otot dasar panggul. Dengan otot yang lebih kuat, Anda bisa memiliki kontrol yang lebih baik terhadap ejakulasi. Lakukan latihan ini secara teratur dengan menahan otot panggul seperti saat menahan buang air kecil.

2. Teknik Penghentian dan Penerusan (Stop-Start)

Teknik ini melibatkan penghentian rangsangan tepat sebelum ejakulasi, kemudian melanjutkan rangsangan setelah dorongan ejakulasi mereda. Ini dapat membantu meningkatkan kontrol diri selama hubungan seksual.

3. Penggunaan Kondom

Menggunakan kondom bisa membantu mengurangi sensitivitas pada area genital, sehingga dapat memperpanjang durasi ereksi dan menunda ejakulasi. Beberapa kondom bahkan dilengkapi dengan bahan pelumas yang dirancang untuk mengurangi sensasi dan membantu mengatasi kondisi ini.

4. Tisu Magic

Tisu magic adalah produk yang mengandung bahan aktif yang dapat membantu mengurangi sensitivitas pada area genital pria. Biasanya, tisu ini mengandung bahan seperti benzocaine atau lidocaine yang bertindak sebagai anestesi ringan untuk mengurangi rasa sensitif dan menunda ejakulasi. Menggunakan tisu magic sebelum berhubungan intim dapat memberikan waktu lebih lama sebelum ejakulasi terjadi.

5. Obat-obatan

Beberapa jenis obat-obatan, seperti antidepresan atau obat topikal yang mengandung anestesi lokal, dapat membantu menunda ejakulasi. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan tersebut untuk memastikan bahwa obat yang digunakan aman dan efektif.

6. Perubahan Gaya Hidup

Mengurangi konsumsi alkohol, rokok, atau obat-obatan terlarang dapat meningkatkan durasi hubungan seksual. Selain itu, menjaga pola makan yang sehat, rutin berolahraga, dan mengelola stres dapat berkontribusi pada peningkatan kinerja seksual secara keseluruhan.

7. Konsultasi dengan Profesional

Jika ejakulasi dini terus berlanjut meski sudah mencoba berbagai cara, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau terapis seksual. Mereka dapat melakukan evaluasi dan memberikan pengobatan atau terapi yang lebih sesuai dengan kondisi Anda.

Dengan kombinasi pendekatan fisik, psikologis, dan penggunaan produk seperti tisu magic, Anda bisa mendapatkan kontrol yang lebih baik terhadap ejakulasi dan meningkatkan kualitas hubungan seksual.

Kembalikan Kejantanan Anda! Atasi Ejakulasi Dini di Klinik Utama Pandawa

konsultasi dokter online gratis klinik pandawa

Kembalikan kepercayaan diri Anda dan nikmati kehidupan seksual yang lebih memuaskan! Atasi ejakulasi dini dengan perawatan profesional di Klinik Utama Pandawa, tempat terbaik untuk mengembalikan kejantanan Anda. 

Dengan penanganan yang tepat dan pengalaman medis yang terpercaya, kami siap membantu Anda meraih performa maksimal. Jangan biarkan masalah ini mengganggu hubungan Anda, datang dan temukan solusi yang efektif di klinik kami!

CTA Konsultasi Dokter Online
Referensi
  • American Urology Association (2022), Disorders of Ejaculation: An AUA/SMSNA Guideline.
  • National Library of Medicine (2016), Classification and definition of premature ejaculation.
Tag Here
Mulai Chat
Halo!
Dokter spesialis Klinik Utama Pandawa siap menjawab keluhan Anda.